Musim Hujan, PUPR Jombang Normalisasi Kali Ngotok Ring Kanal

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 11 Okt 2020 09:34 WIB

 Musim Hujan, PUPR Jombang Normalisasi Kali Ngotok Ring Kanal

i

Normalisasi saluran pada Kali Ngotok Ring Kanal. SP/M. Yusuf

SURABAYAPAGI.com, Jombang - Guna mengantisipasi bencana alam banjir di saat musim penghujan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, siap siaga. Khususnya antisipasi luapan banjir Kali Ngotok Ring Kanal.

Hal tersebut sebagai tindak lanjut dari informasi BMKG Stasiun Klimatologi Malang, bahwa awal musim hujan Kabupaten Jombang berkisar pada dasarian I sampai III bulan November.

Baca Juga: Pecah Ban, Bus Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jombang, Miftahul Ulum mengatakan, bahwa Kali Ngotok Ring Kanal merupakan kali yang terletak di daerah Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto, yang memiliki luas DAS sekitar 700 kilometer persegi, dengan panjang sungai utama kurang lebih 26 kilometer.

"Kali Ngotok Ring Kanal berfungsi sebagai kolektor dari beberapa kali, seperti Kali Tembelang, Kali Sambong, Kali Jombang Kulon, Kali Jombang Wetan, Kali Bening, Kali Sewedang, Kali Gunting, Kali Balong dan Kali Brangkal," katanya, saat dikonfirmasi, Sabtu (10/10/2020).

Kali Ngotok Ring Kanal ini, papar Ulum, bertemu dengan Kali Brangkal, yang selanjutnya bermuara ke Kali Brantas. Sehingga, Kali Ngotok Ring Kanal merupakan sungai kewenangan pemerintah pusat, dalam hal ini Balai Besar Wilayah Sungai Brantas (BBWS Brantas).

"Nun telah ada perjanjian kerja sama antara BBWS Brantas dan Pemerintah Kabupaten Jombang tentang “Pembagian Peran Dalam Penanggulangan Banjir, Operasi dan Pemeliharaan Sungai Serta Jaringan Irigasi” (Nomor : 180/18/PKS/415.10.1.1/2020)," paparnya.

Baca Juga: Satgas Pangan Jombang Cek Kestabilan Pasokan dan Harga Bapok

Maka, tandas Ulum, Pemerintah Kabupaten Jombang sebagai penyelenggara urusan pemerintah daerah bidang pekerjaan umum dan penataan ruang, turut serta dan mendukung kegiatan penanggulangan banjir sesuai dengan ruang lingkup perjanjian kerja sama yang disepakati bersama.

"Salah satunya yakni penggalian sedimentasi (normalisasi saluran). Hampir setiap tahun di musim penghujan terjadi banjir pada Kali Ngotok Ring Kanal yang disertai gerusan tebing dan putusnya tanggul di beberapa tempat yang mengakibatkan timbulnya genangan banjir di beberapa tempat di kecamatan wilayah Kabupaten Jombang," tandasnya.

Menurut keterangan Ulum, masalah banjir di DAS Kali Ngotok Ring Kanal sangat dirasakan oleh masyarakat, khususnya penduduk di sekitar Kecamatan Tembelang dan Kecamatan Sumobito. Banjir di lokasi tersebut terjadi seiring dengan meningkatnya intensitas hujan.

Baca Juga: Jelang Lebaran Ketupat, Perajin di Jombang Kebanjiran Pesanan

"Hal ini terjadi karena ketidakmampuan alur kali di bagian hilir untuk mengalirkan air ke muara kali. Sehubungan dengan hal ini, maka perlu adanya penanganan guna mengatasi masalah tersebut dengan cara menormalisasi Kali Ngotok Ring Kanal untuk menurunkan muka air banjir," terangnya.

Untuk itu, lanjutnya, evaluasi kapasitas kali perlu dilakukan untuk mengetahui apakah penampang kali mampu menampung debit banjir. "Apabila penampang kali belum mampu menampung debit banjir, maka perlu dilakukan beberapa alternatif," pungkasnya.(suf)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU