3 Negara Gabung Pasukan Kurdi Lawan Turki di Suriah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 26 Jan 2018 02:51 WIB

3 Negara Gabung Pasukan Kurdi Lawan Turki di Suriah

Kelompok terdiri dari 20 orang diberi nama Tabura Sehid Rubar. Salah satu relawan keturunan Inggris-China bernama Huang Lei (24) mengaku pernah ke Suriah tahun 2015 untuk melawan ISIS. DAMASKUS, Ahmed Mustofa. Kantor Pers milisi Kurdi, YPG, merilis video menampilkan enam sukarelawan, salah satunya orang Inggris, yang siap berperang melawan pasukan Turki di Afrin, Suriah. "Kami siap dan sudah dipersenjatai oleh YPG untuk berperang melawan teroris Turki. Ini bukan sesuatu yang tak terduga. Ini sudah berlangsung lama, Turki membantu (ISIS) melawan Kurdi," kata sukarelawan asal Amerika, dilansir dari laman Al Araby. "Ada keinginan dari para pejuang asing yang berperang di Raqqa dan yang berjuang di Deir az-Zour untuk pergi ke Afrin," kata pejabat senior SDF, pasukan oposisi Suriah, Redur Xelil. Xelil menolak mengatakan kapan para pejuang asing itu berangkat ke Afrin. Namun dia mengaku mereka masuk dalam puluhan orang yang berperang melawan Turki. "Ada orang Amerika, Inggris, Jerman, beberapa dari Eropa, Asia dan Amerika," kata Xelil. Meskipun para pejuang asing sudah terlibat dalam perang Suriah selama bertahun-tahun, ini menandai bentuk keterlibatan yang berbeda, dan mengharuskan para tentara asing menyerang negara berdaulat dan anggota NATO. Turki mulai melakukan Operasi Ranting Zaitun, lewat serangan udara dan darat untuk menggempur pasukan Kurdi, YPG, sejak Sabtu lalu. 01

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU