SURABAYAPAGI.com - Polda Jatim memastikan adanya unsur kelalaian terkait kaburnya empat tahanan Polres Pasuruan Kota. Untuk mendalaminya, Propam Polda Jatim bergerak melakukan pemeriksaan.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Divisi Humas Polda Jatim, Kombes. Pol Barung Mangera melalui pesan tertulis, Senin (25/3) sore. Pasti kan ada (unsur kelalaian) itu, ungkap Barung.
Barung mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terkait kejadian ini. Pendalaman dilakukan untuk mengetahui beban kesalahan paling besar dari anggota yang berjaga kala itu.
Sudah. Propam Polda langsung turun untuk melakukan pemeriksaan. Jadi, masih kami dalami, kata Barung. Yang pasti, untuk mengejar keempat tahanan yang kabur itu, pihaknya telah membentuk tim khusus.
Diketahui, empat tahanan Polres Pasuruan Kota kabur pada Jumat (22/3) dini hari lalu. Itu terjadi setelah mereka berhasil merenggangkan teralis besi tahanan yang oleh petugas disebutkan memang sudah karatan.
Sejauh ini, belum diketahui para pelaku bisa lolos, usai berhasil membobol teralis besi tahanan itu. Melalui pintu masuk/keluar komplek Polresta, kemungkinan itu dirasa cukup kecil. Sebab, para pelaku harus melewati pos penjagaan yang tepat berada di samping pintu masuk.
Polres Pasuruan Kota sendiri terkesan kurang terbuka terkait kejadian ini. Bahkan, dua handphone jurnalis yang tengah melakukan peliputan, dirampas petugas. Tak hanya itu. Oleh petugas dimaksud, gambar-gambar berisi hasil peliputan juga dihapus seluruhnya.n ps
