Akhirnya Menlu Resmikan Migas Corner di Kuwait

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 02 Sep 2019 16:41 WIB

Akhirnya Menlu Resmikan Migas Corner di Kuwait

SURABAYAPAGI.com - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI) Retno LP Marsudi meresmikan Migas Corner pertama di Kedutaan Besar (KBRI) Kuwait City, Ahad (1/9) waktu setempat yang bertepatan dengan tahun baru Islam, 1 Muharam 1441 Hijriah. Hal ini pun menandai peran penting Perwakilan RI untuk menarik investor bidang migas di Indonesia. Peresmian Migas Corner ini merupakan bentuk kolaborasi dan inisitiatif baru yang digagas oleh KBRI Kuwait dan SKK Migas. "Migas Corner akan memudahkan investor di sektor migas untuk mengetahui potensi eksplorasi Migas dari Sabang sampai Merauke di Indonesia tanpa harus ke Indonesia," ujar Menlu Perempuan Indonesia pertama di Kuwait City dalam keterangan media, Senin (2/9). Hadir dalam peresmian Migas Corner CEO KUFPEC (Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company), Shaikh Nawaf Al-Sabah, dan beberapa investor serta pelaku usaha di bidang Migas di Kuwait. Migas Corner dilengkapi dengan koleksi literatur dan informasi terkini mengenai industri hulu sektor migas di Indonesia; potensi sumber daya yang dimiliki; dan profil pelaku usaha terkait. "Melalui kemajuan teknologi, kita akan mendekatkan potensi migas Indonesia kepada investor di luar negeri," ungkap Menlu Retno. Keberadaan Migas Corner ini akan memberikan informasi secara rinci kepada stakeholder bisnis migas di Kuwait mengenai berbagai perkembangan industri hulu migas di Indonesia. Adapun Migas Corner ini merupakan bentuk kolaborasi dan inisitiatif baru yang digagas oleh KBRI Kuwait dan SKK Migas. Ke depan, kata Retno, Migas Corner juga akan dibuat di kantor perwakilan RI di seluruh dunia, khususnya di negara yang memiliki potensi besar kerja sama di sektor migas. Saat ini, Indonesia fokus mengeksplorasi 10 titik utama di Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke dengan total sumber daya migas yang terevaluasi adalah sekitar 10 miliar setara barel minyak bumi. Kuwait adalah salah satu mitra energi yang pertama dan terbesar di Indonesia, dengan nilai impor migas dari Kuwait mencapai US$214 juta pada 2018. Nilai perdagangan kedua negara mencapai lebih dari US$403 juta (2018). Adapun Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company (KUFPEC), perusahaan minyak milik Kuwait telah menjadi mitra Indonesia dalam mengeksplorasi potensi migas di Indonesia sejak tahun 1980-an.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU