Alasan Terjadinya ’Baku Tembak’ Rampok Vs Brimob di Bank BRI

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 25 Jul 2018 13:46 WIB

Alasan Terjadinya ’Baku Tembak’ Rampok Vs Brimob di Bank BRI

SURABAYAPAGI.com - Suara tembakan dan tangis histeris terdengar dari dalam kantor Bank BRI cabang Bone, Sulawesi Selatan. Terlihat sejumlah perampok bersenjata api sedang menyandera pegawai bank dan berusaha menjarah uang. Ada lima perampok yang berada di dalam kantor Bank BRI, dan cukup banyak pegawai serta nasabah di dalam sana. Perampok awalnya masuk dengan menyamar sebagai nasabah, lalu dua perampok melumpuhkan petugas keamanan bank. Setelah itu, seorang perampok bersenjata otomatis, masuk ke dalam BRI dan langsung melepaskan tembakan secara brutal. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi tak bisa langsung meringkus komplotan rampok itu. Karena, mereka masih menyandera pegawai dan nasabah. Tak lama kemudian, puluhan anggota Brimob dari Detaseman C Polda Sulsel tiba di Bank BRI, mereka langsung menerobos masuk ke dalam bank dan menembak mati dua pelaku serta melumpuhkan tiga perampok lainnya. Menurut asisten manajer BNK BRI Cabang Bone, Anwar, apa yang terjadi di kantornya itu bukan kejadian perampokan sebenarnya. Kejadian itu merupakan rangkaian kegiatan simulasi penanganan aksi perampokan di bank. Simulasi itu dibuat seperti kejadian nyata dan melibat karyawan bank, anggota Brimob Polda Sulsel dan anggota Polres Bone. "Ini kita lakukan untuk penaggulangan perampokan. Kalau benar-benar terjadi kawan-kawan sudah bisa menyelamatkan diri. Setiap tahun kita lakukan kegiatan ini," kata Anwar, Rabu, 25 Juli 2018.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU