Atap Ruang Kelas Sekolah di Jombang Ambruk, Siswa Gunakan Musala dan Perpus

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 11 Nov 2019 09:57 WIB

Atap Ruang Kelas Sekolah di Jombang Ambruk, Siswa Gunakan Musala dan Perpus

SURABAYAPAGI.COM, Jombang - Atap ruang kelas 1 dan 2 di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur ambruk. Ambruknya bangunan di ruang kelas 1 dan 2 tersebut, yang terjadi pada Minggu, (10/11/2019) pagi, dikarenakan struktur kayu telah keropos termakan usia. Akibat peristiwa itu, puluhan siswa terpaksa melakukan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan ruang perpustakaan dan musala sekolah. Guru SDN Dukuhklopo, Sunaryo mengatakan, bahwa ruang kelas yang ambruk sebelumnya dihuni 47 siswa. Namun, sudah satu tahun lalu ruang kelas terpaksa dikosongkan karena khawatir dengan kondisi kelas yang hampir ambruk. "Karena kondisinya sudah rusak, jadi ya dikosongkan. Jadi untuk aktivitas belajar mengajar tidak ada," katanya, saat diwawancarai di sekolah, Senin (11/11/2019). Sunaryo menerangkan, untuk ruang kelas 5 disebelahnya, yang dihuni oleh 30 siswa, kini juga dikosongkan. Karena dikhawatirkan ambruk seperti kelas 1 dan 2. "Jadi untuk kelas 2 sementara diletakkan di ruang perpustakaan. Sedangian untui kelas 5, sementara belajar di musala," terangnya. **foto** Menurut penjelasan Sunaryo, atap kelas yang ambruk tersebut, dikarenakan kayu penyangga sudah keropos. Sejak awal berdirinya sekolah pada tahun 1986, bangunan sekolah ini tidak pernah ada renovasi. "Pihak sekolah sudah mengajukan bantuan untuk renovasi ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang, tapi belum ada tanggapan," jelasnya. Menurut pengakuan pihak sekolah, sudah kurang lebih tiga tahun yang lalu mengajukan tapi tidak ada realisasi. Hingga akhirnya sampai ambruk seperti sekarang ini. Sementara, salah satu siswa Kelas 5 SDN Dukuhklopo, Trizahroti Sitta mengungkapkan, dirinya tidak merasa nyaman dengan kodisi belajar mengajar saat ini. "Saya berharap segera ada perbaikan kelas saya itu. Minta dibenerin lagi, biar bisa belajar di kelas lagi," pungkasnya.(suf)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU