Bandar Narkoba Jaringan Surabaya - Malaysia Di Tembak Mati.

Sabtu, 15 Feb 2020 21:35 WIB

Surabaya, SURABAYAPAGI.com -Satresnarkoba Polrestabes Surabaya di bantu Satreskrim Polrestabes Surabaya, kembali mengungkap peredaran narkoba jaringan internasional Surabaya Malaysia, pada (14/2/2020). Saat melakukan penangkapan di tempat kost pelaku Jalan Jambangan, Surabaya, petugas mendapatkan perlawanan dari sang bandar Mustofa Ali Alfarisi (24), yang merupakan Target Operasi Satresnarkoba. Dengan sangat terpaksa akhirnya petugas melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku, karena pelaku melakukan perlawanan dan membahayakan petugas. "Pelaku yang ditindak tegas ini sangat pintar dan selalu bisa melihat dinamika di lapangan sehingga mereka menjalankan modus dengan cara lain menggunakan plastik klip itu untuk meranjau dalam jumlah yang lebih kecil agar tidak terendus petugas," ujar Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Sandi Nugroho di Kamar Mayat RSU dr Soetomo, Surabaya, Sabtu (15/2/2020). **foto** AKBP Memo Ardian menambahkan, dari tangan pelaku Mustofa Ali Alfarisi petugas mengamankan barang bukti 1 kg sabu, 1000 butir ineks, 1 buah pisau, dan beberapa bungkus kopi yang digunakan untuk kemasan ineks. Penangkapan ini merupakan hasil pengembangan dari pelaku Aconk yang sudah di tangkap oleh Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, "ini adalah bandar besar, bosnya Aconk yang sudah kita tangkap lebih dulu." Imbuh Memo Mustofa adalah bandar yang selama ini mengendalikan pengiriman narkoba oleh tersangka Aconk. Aconk ditangkap dengan barang bukti 25 kg sabu dan 10 ribu butir pil ekstasi di dua lokasi yaitu Jambangan, Surabaya dan Bangkalan, Madura. Sementara itu, Memo menyebut bahwa peredaran sindikat narkoba jaringan Malaysia-Surabaya ini meliputi beberapa daerah seperti Surabaya, Madura, Malang dan beberapa kota lainnya di Jawa Timur. (Tyan)

Editor : Redaksi

Tag :