Bawaslu Minta Pemantau Pemilu Fokus Money Politic

author surabayapagi.com

- Pewarta

Sabtu, 23 Feb 2019 09:01 WIB

Bawaslu Minta Pemantau Pemilu Fokus Money Politic

SURABAYA PAGI, Sidoarjo - Mendekati pelaksanaan pemilu dua bulan lagi, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sidoarjo meminta para pemantau Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 untuk mengawasi potensi terjadinya money politic (politik uang) saat pelaksanaan pemilihan. Hal ini sebagai upaya pencegahan agar tidak semakin banyak pelanggaran dalam pelaksanaan Pemilu 2019 ini. Komisioner Bawaslu Sidoarjo Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga, Mohammad Rosul meminta peran aktif para pemantu pemilu untuk fokus mengawasi terjadinya potensi kecurangan dalam bentuk peredaran politik uang. Hal ini disebabkan kerawanan dalam praktik politik uang bisa memicu kecurangan dan kerawanan dalam Pemilu. "Kami meminta para pemantau Pemilu agar lebih fokus mengawasi potensi terjadinya money politic saat pelaksanaan pemilu," terangnya, kemarin. Rosul menguraikan berdasarkan hasil pemetaan, kerawanan Pemilu penggunaan politik uang berpotensi melibatkan oknum Kepala Desa. Menurutnya analisa berpotensi ini bakal terjadi dalam Pemilu Tahun 2019 ini. Karena itu, pihaknya berharap dalam menjaga kualitas demokrasi para pemantu Pemilu harus lebih fokus mengawasi terjadinya potensi kerawanan politik uang itu. "Analisa ini diperkuat saran salah satu pemantau pemilu. Isinya politik uang berpotensi masuk melalui Kepala Desa. Para pemantu Pemilu harus fokus mengawasi penggerakan politik uang itu," tegasnya. Bagi Rosul, potensi terjadinya pelanggaran politik uang sangat besar dalam Pemilu kali ini. Karena itu, para pemantu harus memaksimalkan kinerjanya dalam mengawasi pelanggaran politik uang tersebut. Baik saat pembagian secara terbuka maupun secara tertutup dan terselubung. "Kalau para Pemantau Pemilu tidak fokus mengawasi pergerakan politik uang, maka Pemilu bisa jadi tidak berjalan dengan baik. Tapi, kalau pemantau fokus mengawasinya maka Pemilu bisa berjalan dengan baik," pungkasnya. Sda-01

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU