SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Berniat menagih utang yang tak kunjung dibayar. Mat Kosim (40) warga Bangkalan Madura malah disambut bacokan. Betapa tidak, Ai orang yang ditagih Kosim, malah membacok Kosim. Meski sempat berlari menghindar, Kosim akhirnya tumbang dengan sejumlah luka bacok ditubuhnya. Kejadian itu menimpa Kosim di Jatisrono Gang II Semampir Surabaya, yang tak lain tempat tinggal Ai.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan. Pembacokan terhadap Kosim itu terjadi pada Kamis (18/1) kemarin. Saat itu, Kosim datang dari Madura untuk menemui Ai untuk menagih utang. Kosim terpaksa datang, lantaran Ai tak kunjung melunasi utang yang bernilai belasan juta itu.
Padahal, utang dari jual beli kayu tersebut sudah terjadi setahun lalu. Kemudian setelah tiba, Kosim disambut oleh Ai. Sebab selain saudara, mereka juga berasal dari kampung yang sama, yaitu Madura. Kemudian Kosim mengutarakan maksud dan tujuan kedatangannya, yakni menagih utang.
Pertemuan keduanya awalnya baik-baik saja. Namun entah apa yang terjadi, tiba-tiba keduanya terlibat cek cok. Setelah itu, Ai dan Kosim keluar rumah hingga perempatan. Di perempatan inilah, duel tak seimbang berlangsung. Sebab, Ai membawa celurit, sedangkan Kosim hanya memakai tangan kosong. Tak ayal, celurit Ai menghujani sejumlah bagian tubuh Kosim.
Rupanya, Ai saat itu tidak sendirian. Ai rupanya dibantu Fd. Duel dua lawan satu itupun membuat Kosim tumbang ke jalan. Kosim mengalami sejumlah luka, mulai dari perut tangan hingga kepala. Sedangkan Ai dan Fd kabur usai membacok Kosim. Warga yang mendapati Kosim bersimbah darah akhirnya melapor ke Polsek Semampir.
Kami masih melakukan pengejaran. Kami pastikan akan segera menangkap mereka. Sebab kami sudah mengetahui identitasnya, ungkap Kanit Reskrim Polsek Semampir, AKP Junaidi, Jumat (19/1).
AKP Junaidi menjelaskan, setelah mendapatkan laporan adanya perkelahian tersebut, pihaknya mendatangi lokasi. Saat itu, korban sudah dalam kondisi terkapar bersimbah darah dan dikeliling warga. Kemudian, Kosim dibawa ke RS Al Irsyad. Tapi, karena lukanya cukup parah, akhirnya Kosim dirujuk ke RSU dr. Soetomo Surabaya.
Terpisah, Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Ardian Satrio Utomo mengatakan, pihaknya menerjunkan Tim Resmob untuk membackup Polsek Semampir dalam memburu kedua pelaku. "Kami masih berupaya untuk melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap kedua pelaku. Untuk korban, alhamdulillah sudah mulai membaik," katanya singkat. bkr
