Bosan Menganggur, Dua Pemuda Ini Nekat Jambret

Rabu, 21 Feb 2018 18:41 WIB

SURABAYAPAGI.com, Sukomanunggal - Lantaran tak memiliki penghasilan tetap, dua pemuda putus asa itu nekat menjadi penjambret. Bahkan, aksi kejahatannya itu sudah dilakukan sebanyak tujuh kali. Dua pemuda itu ditangkap tim Anti Bandit Polsek Sukomanunggal sesaat setelah menjambret sebuah handpone milik pelajar bernama Mega di jalan Simo Rukun Surabaya, Selasa (20/2). Bahkan, aksi keduanya terbilang nekat,lantaran dilakukan pagi hari saat jam berangkat sekolah. Kedua pelaku itu bernama Achmad Qomarul Anam (22) warga Tambak Asri Bunga Rampai gang 5/35 Surabaya dan M. Rochman Zaini (19) warga Kupang krajan gang 1/112 Surabaya. Mereka ditangkap saat aksinya diteriaki korban yang mengundang perhatian warga sekitar. "Tersangka ini sepakat dari rumah mencari sasaran, sampai di Pasar itu, ada korban yang main hp di atas motor, lalu tersangka Rochman langsung merampas handpone yang digunakan korban. Korban panik dan teriak, jadi perhatian warga juga dan kebetulan ada anggota opsnal kami yang ada di lokaso. Pelaku dapat kami tangkap bersama warga," terang Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal, AKP Misdianto, Rabu (21/2/2018) siang. Dari hasil penyidikan, kedua pelaku ini mengaku sudah tujuh kali beraksi dan selalu bersama dalam melakukan aksinya. Namun, sasaran dan lokasinya tidak pernah diperkirakan. "Kita muter aja mas, kalau ada target baru kita ambil. Biasanya perempuan yang lagi pegang hp di jalan sih. Jamnya kadang malam kadang pagi. Gak mesti," aku Rochman sang eksekutor. Selain itu, mereka juga mengaku uang hasil penjualan setelah menjambret digunakan untuk pesta minuman keras. "Jualnya di Pasar Maling Wonokromo, uangnya buat minum-minum mas," imbuh pelaku. Kini guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, keduanya ditahan di Polsek Sukomanunggal dan dijerat dengan paaal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.fir

Editor : Redaksi

Tag :