Cegah Mudik, Pemerintah Siapkan Skenario Ganti Hari Libur

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 02 Apr 2020 20:39 WIB

Cegah Mudik, Pemerintah Siapkan Skenario Ganti Hari Libur

Pemerintah sudah mengeluarkan imbauan untuk tidak mudik bagi masyarakat demi mencegah penyebaran COVID-19. Dalam ratas tersebut, Jokowi memberikan alternatif agar masyarakat tidak mudik pada Lebaran ini. Salah satunya, menetapkan libur nasional baru saat corona sudah berakhir menjadi libur lebaran. Berikut laporan koresponden Surabaya Pagi Jaka Sutrisna di Jakarta. Surabaya Pagi, Jakarta - Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas bersama para menteri kabinetnya secara virtual, Kamis (2/4). Rapat kali ini membahas sejumlah skenario untuk mencegah masyarakat mudik pada hari raya Idul Fitri 2020. "Saya melihat mungkin untuk mudik dalam rangka menenangkan masyarakat mungkin alternatif mengganti hari libur nasional di lain hari untuk hari raya, mungkin ini bisa dibicarakan," kata Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis. Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam rapat terbatas dengan tema " Lanjutan Pembahasan Antisipasi Mudik" melalui "video conference" bersama Wakil Presiden Maruf Amin serta para menteri Kabinet Indonesia Maju. "Saya minta dipersiapkan skenario-skenario komprehensif. Jangan sepotong-sepotong atau satu aspek saja atau sifatnya sektoral atau kepentingan daerah saja tapi dilihat secara utuh baik dari hulu, di tengah dan di hilir," tambah Presiden. Untuk melengkapi skenario pergeseran hari libur tersebut, Presiden juga mengusulkan dua skenario lainnya."Kedua memberikan fasilitas arus mudik kepada masyarakat pada pengganti hari raya tersebut, kemudian juga bisa digratiskan tempat-tempat wisata yang dimiliki daerah," ungkap Presiden. Menurut Presiden, bila skenario-skenario tersebut dilakukan, masyarakat dapat dengan tenang tetap ada di rumah khususnya bagi mereka yang berada di Jabodetabek. "Saya ingatkan kita sudah menetapkan status kedaruratan kesehatan dan pembatasan sosial berskala besar sebagai rujukan bersama dan juga perlu saya jelaskan lagi mulai dari presiden, menteri, gubernur, bupati, wali kota sampai ke kepala desa, lurah harus satu visi yang sama satu strategi yang sama menyelesaikan persoalan yang sedang kita hadapi saat ini," tegas Presiden. Sebelumnya pemerintah menetapkan hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah jatuh pada 24-25 Mei 2020 dengan cuti bersama pada 26-29 Mei 2020.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU