Diduga Selingkuh dengan Pama Polri, Suami Lapor Polrestabes

Kamis, 14 Nov 2019 15:36 WIB

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Rumah tangga yang telah dibangun selama ini, hancur gara gara pihak ketiga. Itu mungkin yang bisa menggambarkan W (40) dengan istrinya SH (39) warga Jalan Keputih Surabaya, diduga di rusak oleh Seorang perwira polisi di Surabaya berpangkat Ipda berinisial GT. W, suami dari SH yang diduga berselingkuh dengan Ipda GT meyakinkan diri untuk bercerita perihal masalah rumah tangganya usai menyimpan buki chat dan foto mesra SH dan Ipda GT di sebuah hotel. "HP istri saya rampas, disitu ternyata banyak chat dengan Ipda GT. Di HP namanya komandan. Mulai chat mesra hingga menjurus ke hal yang tak senonoh," jelas Kamis (14/11/2019). Ceritanya, kecurigaan W ketika sang istri berubah. SH yang sehari-hari berjualan ayam geprek di wilayah Manyar Surabaya kerap pulang malam. W kemudian membuntuti, dia pulang dibonceng temannya, dan lewat jalan Mer, tiba-tiba berhenti di depan Kampus C Unair. "Istri saya turun disitu, kemudian ditinggal sama temannya, gak lama datang Ipda GT, pas istri saya naik motornya langsung saya samperin. Ngakunya mau latihan Pramuka. Tapi kok malam-malam itu jam 19.00 WIB. Saya bertengkar saya suruh pulang istri saya," tambah W. Setelah pertemuan itu, hubungan W dan SH tak lagi harmonis. Bahkan, sang istri menggugat cerai dirinya. "Saya ini sabar. Karena saya curiga saya ambil handpone istri saya. Terus saya lihat chatnya sama Ipda GT dengan nama "komandan" di handpone, ternyata ada foto-foto di hotel sekitar bulan Agustusan," tambahnya. Informasi menyebut, Ipda GT pernah menjabat di fungsi Binmas Polsek Sukolilo Surabaya. Saat ini Ipda GT berdinas di Dalmas Sat Sabhara Polrestabes Surabaya. "Karena Binmas itu kan ada kegiatan masyarakat. Kenalnya sama istri saya lewat situ," lanjut pria yang bekerja sebagai sopir ini. W terpaksa harus merelakan rumah tangga yang sudah 20 tahun dibina dengan SH rusak. Saat ini kedua pasangan suami istri tersebut belum cerai secara hukum dan mereka dikaruniai dua anak. Sementara itu, Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Leonardus H Simarmata menegaskan tidak akan memberi ruang bagi anggotanya yang bertindak indispliner. "Akan kita proses oknum anggota yang bermasalah tersebut secara tegas," janji Wakapolrestabes Surabaya.nt

Editor : Redaksi

Tag :