Dinas Penanaman Modal Bidik Toko Modern

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 16 Jan 2018 18:45 WIB

Dinas Penanaman Modal Bidik Toko Modern

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Keberadaan toko modern yang tumbuh pesat di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, mulai dilirik oleh Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Gresik. Betapa tidak, toko-toko modern ini berpotensi besar bisa menambah pendapatan asli daerah (PAD). Terutama disektor perizinannya. Karena itu, dinas tersebut pada tahun 2018 ini akan fokus pada penegakan Perda nomor 13/2013 tentang perizinan toko modern. "Tetapi kami juga konsultasi ke Kementerian Perdagangan terkait perda ini. Sebab, rencams detail tata ruang tentang toko modern, beum ada Perdanya. Sehingga diperlukan konsultasi mengenai penerapan Perda 13/2013 ini," kata Kepala Dinas PMPTSP Gresik Mulyanto di Gresik, kemarin. Sementara itu, Sekretaris DPM PTSP Gresik, Subhan menerangkan menyebutkan bahwa jumlah toko modern di Gresik saat ini sudah mencapai 150 hingga 160. Sayangnya, dari jumlah ini Pemkab Gresik, tidak mendapatkan PAD yang memadai di sektor ini. Yang ada hanya retribusi pajak ijin mendirikan bangunan (IMB). "Kalau pun ada yang ditegur dan ada yang ditutup itu salahnya hanya tidak dilengkapi IMB saja," jelasnya. Mendongkrak PAD dari toko modern selain IMB, memang sudaj saatnya dipikirkam Pemkab Gresik. Terlebih keberadaan toko modern ini sudah mengancam eksistensi pasar tradisional. Banyak pedagang pasar tradisional menurun omzetnya gara-gara, konsumen memilih toko modern. Parahnya lagi, keberadaan toko modern ini berada didekat pasar tradisional. Seperti di Pasar Sidomoro, Jalan Kapten Dulasim. Di komplek pasar tersebut ada tiga toko modern yang jaraknya sangat berdekatan. Hanya hitungan meter. Lukman, tokoh pemuda Gresik mendukung DPM PTSP segera bersikap. Sehingga keberadaan toko modern ini berkontribusi ke daerah. "Jangan hanya mencari untung di Gresik, tapi tidak berkontribusi. Untuk apa ada disini. Wong, pemerintah harus tegas kepada pengusaha," tandas Lukman. Mis

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU