Home / SGML : Langsung Fokus ke Pembinaan Atlet, Persiapan Pork

Dipilih Secara Aklamasi, Djanadi Kembali Pimpin KONI Lamongan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 04 Mei 2018 15:47 WIB

Dipilih Secara Aklamasi,  Djanadi Kembali Pimpin KONI Lamongan

SURABAYA PAGI, Lamongan - Djanadi kembali terpilih secara aklamasi sebagai ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lamongan, dalam pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab), Jumat (4/5/2018) yang digelar di Pendopo Lokatantra Lamongan. Dengan kembali terpilihnya pria yang juga pengawas sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Lamongan ini, berarti sudah dua kali dan dua periode mantan Kepala Sekolah SMPN 2 Lamongan ini pimpin induk olahraga se Kabupaten Lamongan periode 2018-2022. Musorkab yang diikuti tidak kurang dari 164 peserta, yang terdiri dari Pengurus KONI, Pengcab, dan Kordinator Kecamatan (Korcam) ini, secara bulat mendaulat kembali Djanadi memimpin KONI Lamongan, karena sejak ia mimpin perkembangan olahraga sudah berjalan sesuai riilnya, apalagi banyak prestasi yang diraih. "Pak Djanadi dipilih secara aklamasi oleh pemilik suara, karena sudah banyak prestasi yang diwujudkan dalam menata olahraga di Lamongan, kalau ada yang cabor yang masih belum maksimal menorehkan prestasi, itu perlu untuk didorong dan difasilitasi, apalagi tantangan kedepan cukup berat,"kata Sutikno Koordinator Kecamatan (Korcam) Karangbinangun saat memberikan pandangan umum usai penetapan tata tertib pemilihan. Karena tantangan kedepan cukup berat itu lanjut Tikno panggilan Sutikno, apalagi harus mempersiapan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) 2018 ini, hingga mempersiapkan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), sehingga peserta Musorkab secara aklamasi memilih ketua KONI sebelumnya pak Djanadi. "KONI butuh nahkoda yang mengerti dan mau bekerja, dan pak Djanadi sudah membuktikanya, "terangnya. Djanadi ketua terpilih usai ditetapkan kembali nahkodai KONI lamongan menyebutkan, pihaknya bersama pengurus lainnya harus segera berlari untuk mempersiapkan event olahraga yang sudah didepan mata, mulai dari perhelatan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) tahun ini, hingga mempersiapkan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov) 2019 mendatang. Lamongan tambah Djanadi, dalam Porprov 2019 mendatang menjadi tuan rumah, bersama Kabupaten Gresik, Tuban dan Bojonegoro, KONI Kabupaten Lamongan mengemban target bisa menorehkan prestasi di kejuaraan multi even empat tahunan tersebut. Lamongan harus berprestasi, kita ditargetkan dapat peringkat ke 5, dan kita harus kerja keras untuk mewujudkannya,"akunya. Lebih lanjut dikatakan Janadi, untuk mewujudkan target duduk di lima besar, KONI Kabupaten Lamongan telah memiliki 10 cabor unggulan untuk mendulang medai. Terutama cabor beladiri, kemudian cabor-cabor yang secara tradisi sudah menguasai nomor-nomor di Jawa Timur. 10 cabor unggulan itu seperti panahan, panjat tebing, gulat, wushu, pencak silat, tarung drajad, aero modeling, catur, dan taekwondo, ucapnya. DJanadi memperkirakan, untuk bisa bertengger di posisi lima besar di Porprov VI, dibutuhkan setidaknya 30 medali emas. 30 emas ini sudah bisa menggeser kota lain, seperti Sidoarjo, Gresik, Kota Malang, Kota Kediri, dan Kabupaten Malang, katanya. Bahkan, ditambahkan Janadi, KONI Kabupaten Lamongan juga menjanjikan bonus besar bagi atlet yang mampu berprestasi di Porprov VI. Langkah itu, dilakukan untuk memotivasi para atlet yang diterjunkan di Porprov VI. Kalau untuk tahun kemarin di Porprov Banyuwangi, KONI Kabupaten Lamongan memberikan emas Rp 10 juta, perak Rp 7,5 juta, perunggu Rp 5 juta. Untuk besok Insya Allah akan lebih besar, karena kita tuan rumah juga, dan target kita juga tinggi, tutur Janadi menambahkan. jir

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU