SURABAYAPAGI.com, Mojokerto - Dewan Pimpinan Pusat Pro Jokowi (Projo) memutuskan mendukung pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Pungkasiadi - Titik Masudah (Putik) dalam pemilihan bupati - wakil bupati Mojokerto pada Desember 2020 nanti.
Ini diperkuat dengan surat dukungan tertanggal 24 November 2020 yang diteken langsung oleh Sekeretaris Jenderal (Sekjend) Projo, Handoko dan Desk Pilkada DPP Projo Fredy Eko Prasetyo.
Baca Juga: Petani Kabupaten Mojokerto Berpotensi Alami Kelangkaan Pupuk Bersubsidi
Surat bernomor 38/PILKADA/DPP-PR0JO/XI/ 2020 ini ditujukan kepada Pengurus DPC PROJO Kabupaten Moiokerto, Pengurus PAC dan Ranting Projo se Kabupaten Moiokerto dan Seluruh Kader Projo se Kabupaten Moiokerto.
Di surat tersebut dijelaskan jika Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokrasi dan seleksi Pemimpin Daerah yang harus dikawal dan disukseskan oleh segenap elemen masyarakat.
Projo memberikan dukungan kepada Calon Kepala Daerah yang bersedia bekerja keras bahu membahu bersama rakyat dan mendukung visi dan misi Presiden Jokowi untuk Indonesia Maju," jelas Handoko.
Atas dasar pertimbangan tersebut, Dewan Pimpinan Pusat Projo menyatakan dukungan kepada Mas Pung dan Mbak Titik untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Mojokerto periode 2020 - 2025 .
Tak hanya itu, DPP Projo juga menginstruksikan kepada semua Pengurus dan Kader Projo di Kabupaten Mojokerto untuk memenangkan paslon yang diusung PDIP, PKB dan PBB ini sebagai satu kesatuan tindakan dari Ormas Projo.
Terpisah, M. Irsyad Azhari, Ketua Tim Pemenangan Mas Pung Mbak Titik mengatakan bahwa turunnya dukungan dari DPP Projo untuk Mas Pung Mbak Titik ini membuat Tim Pemenangan semakin bersemangat dan optimis mampu memenangkan Pilkada Kabupaten Mojokerto.
Baca Juga: Hadiri Pelantikan DPC GMNI Mojokerto, Bupati Harap Dapat Wujudkan Kemajuan dan Kejayaan Mojokerto
"Dukungan ini menggambarkan soliditas yang utuh semua elemen penting Nasionalis Religius di Mojokerto untuk Mas Pung Mbak Titik," tegasnya.
Sekretaris DPC PKB Kabupaten Mojokerto ini menambahkan, paslonnya memiliki visi dan misi jelas dan nyata untuk Mojokerto Keren yang bisa bersinergi dengan pemerintah Provinsi dan pusat. Yakni Kondusif, Edukatif, Religius, Energik dan Nyata.
"Dalam visi misi Mojokerto Keren, program kita adalah solusinya, yaitu program utama, program reguler dan program terapan serta rutin. Kemudian kita memiliki tiga program kartu utama yakni kartu tani keren, kartu pekerja keren dan kartu umkm keren," pungkasnya.
Sekedar informasi, Di Pilkada 2020, Pungkasiadi-Titik diusung oleh PKB, PDIP, PBB. Paslon ini juga mendapatkan dukungan dari sejumlah partai non parlemen yakni Perindo, PSI, Berkarya dan PKPI.
Baca Juga: Bupati Ikfina Harap Pelayanan Kesehatan Di Bumi Majapahit Terus Meningkat
Pungkasiadi, adalah Ketua DPC PDI Perjuangan setempat, saat ini ia menjabat sebagai Bupati Mojokerto pengganti bupati sebelumnya Mustofa Kamal Pasa (MKP), yang terjerat perkara suap perizinan menara telekomunikasi.
Sementara, Titik adalah calon wakil bupati yang berpasangan dengan calon Bupati Mojokerto petahana, Pungkasiadi.
Selain adik Menaker, Titik adalah seorang politisi PKB, ia juga merupakan kader Fatayat Nahdlatul Ulama (NU), yang kini menempati posisi sebagai bendahara umum organisasi tersebut. dwy
Editor : Redaksi
