Eri-Armuji Naikkan Insentif Bulanan Kader Posyandu sampai Bumantik

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 18 Nov 2020 15:13 WIB

Eri-Armuji Naikkan Insentif Bulanan Kader Posyandu sampai Bumantik

i

Eri – Armuji berjanji menyiapkan kenaikan insentif bulanan untuk para kader kesehatan dan lingkungan.SP/BYTA INDRAWATI.

 

SURABAYAPAGI, Surabaya - Perhatian Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Calon Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji terhadap kesejahteraan masyarakat cukup serius.

Baca Juga: Prabowo Presiden, Gerindra Sapu Bersih 39 Pilkada di Jawa Timur

Setelah menyiapkan kenaikan insentif bagi Ketua RT, RW dan (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan), kini paslon nomor urut 1 ini bakal menyiapkan kenaikan insentif bulanan untuk para kader kesehatan dan lingkungan.

Menurut Eri, kader kesehatan dan kader lingkungan memiliki peran besar dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan menjaga lingkungan warga. Untuk itu, sudah seharusnya mereka mendapatkan perhatian lebih dari Pemkot Surabaya, walaupun mereka bekerja dengan niat ikhlas membantu pemerintah.

Kenaikan insentif untuk para kader kesehatan dan kader lingkungan yang dijanjikan Eri-Armuji nilainya sangat besar. Nantinya, Eri-Armuji akan menaikkan insentif Kader Ibu Pemantau Jentik (Bumantik) dari sebelumnya Rp120 ribu naik menjadi Rp 400 ribu.

Baca Juga: 15 PAC Gerindra Minta Hj Mimik Idayana Maju Jadi Cawabup Sidoarjo

Begitu pula untuk Kader Posyandu Lansia dan Kader Posyandu Balita dari sebelumnya Rp 60 ribu dinaikkan menjadi Rp 400 ribu, Kader Lingkungan dari Rp150 ribu naik Rp 300 ribu, Kader Posbindu, Kader Paliatif, Kader Kelurahan Siaga dan Kader TB dari sebelumnya Rp 30 ribu naik menjadi Rp 100 ribu.

"Beliau-beliau berperan menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas lingkungan warga," kata Eri Cahyadi.

Selain kenaikan insentif bulanan, Eri-Armuji juga memberikan jaminan kesehatan berupa BPJS Kesehatan, kepada para kader kesehatan dan kader lingkungan beserta seluruh keluarganya. Sehingga mereka tidak perlu memikirkan biaya BPJS Kesehatan setiap bulannya.

Baca Juga: Rahmad Muhajirin Hingga Ahmad Dhani Ramaikan Bursa Pilwali Surabaya 2024

"Kita semua berhutang budi kepada para kader kesehatan dan kader lingkungan. Karena peran beliau-beliau, kasus demam berdarah dengue (DBD) di Surabaya turun drastis," pungkasnya. byt

 

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU