SURABAYAPAGI.COM,Gresik - Untuk menyambut gelaran PON XX 2020 Papua, KONI Jatim melalui Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung akan berencana untuk mengikutkan tim Puslatda voli indoor putri Jatim di ajang Proliga 2020.
Rencana ini dilakukan sebagai lanjutan proses pelatihan selama Puslatda yang baru dimulai pertengahan tahun ini. Karena itu, KONI meminta Petrokimia Gresik dan Bank Jatim merger dengan rencana nama PON Jatim Berkah.
"Sehingga kalau ada pemain Petrokimia Gresik atau Bank Jatim dikontrak tim lain itu ya jangan dulu lah karena ini untuk Puslatda PON, untuk kepentingan daerah. Karena kita harap putra putri bisa kawin emas, apalgi putri sudah paceklik selama empat PON," kata Erlangga.
Selain itu, program ini dinilai lebih efektif untuk mengopakkan tim dan tim pelatih dan tim empat pilar KONI Jatim juga dapat memantau langsung para atlet.
Hal itu terbukti dengan masih dominannya tim putra Jatim yang konsisten menjaga gelar juara karena selalu berada di dalam satu tim yakni Surabaya Bhayangkara Samator.
Berbeda dengan putri, tim ini selalu terpecah karena tim-tim hanya memberi kontrak kepada 1-2 pemain. "Kalo kayak dulu lagi sulit teamwork-nya karena terpisah," katanya.
Untuk lebih mempersiapkan tim, Erlangga mengatakan akan mendatangkan pelatih asing dari Tianjin, China untuk bisa menggembleng para atlet.
Sementara itu, terkait strategi yang dapat dilihat oleh tim lain. Erlangga tak khawatir karena semua tim juga pasti akan terpantau. Namun, ia meminta agar melakukan variasi latihan agar dapat menampilkan perbedaan ketika tampil di PON nanti.
