SURABAYAPAGI, Pasuruan- Hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei yang menempatkan beberapa partai politik tak lolos parliamentary threshold (PT) sebesar 4 persen. Tak mengendurkan semangat para pengurus dan kader parpol yang "divonis" tak bisa menembus parlemen Senayan tersebut. Salah satunya Partai Hanura.
"Kalau tembus empat persen lebih, ya kami masih yakin. Karena, kami tak percaya quick count," kata H. Djafar Badjeber Ketua Bappilu DPP Hanura, saat rilis di Jakarta. Djafar masih yakin Partai Hanura lolos ke Senayan karena melihat margin of error dari sejumlah hasil quick count tersebut, dan penghitungan Real Count Internal Partai Hanura.
Selain itu dia menilai, komitmen dan perjuangan para Caleg Hanura sangat luar biasa. "Saya lihat dari hasil kita yang dikoleksikan, komitmen dari DPD dan Caleg-Caleg kita yang tangguh saya yakin. Dan itu kan versi quick count dan ini penghitungannya masih berlangsung, belum ada 50 persen penghitungan yang masuk ke KPU," ujarnya.
Senada dengan Djafar, Ketua DPD Partai Hanura Jawa Timur H.Kelana Aprilianto juga mengatakan, bahwa perolehan suara Hanura tak akan meleset dari hasil real count KPU. "Hitungan kami saat ini, suara sudah lebih dari 4 persen. Dan saya yakin real count KPU nanti akan sesuai dengan hitungan internal Hanura," terang Kelana.
"Apapun hasil quick count jangan membuat para Caleg dan kader Hanura terpengaruh. Jangan sampai hasil akhir Pemilu justru hanya mengikuti dan melegitimasi hasil quick count," imbuh Kelana. Dia mengatakan, hasil akhir Pemilu adalah hasil yang secara resmi diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebab itu, pihaknya meminta seluruh kader dan simpatisan Hanura Jatim untuk tidak lengah mengawal suara Hanura. "Tetaplah waspada dan jangan lengah. Kawal suara sampai perhitungan akhir," tandas Kelana saat dihubungi.
Editor : Mariana Setiawati
