SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Ajang Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Lamongan selama perhelatanya hingga ke VII ini, selalu melahirkan calon-calon atlit potensial, seperti munculnya atlit dari Cabor Karate bernama Rehan Wisnu Gustara.
Siswa SDN 1 Sidoharjo Kecamatan Lamongan ini dibilang atlit Karate fenomenal. Gestur orang nya kecil tapi gesit, bahkan lawan yang dihadapi umur dan sekolah nya diatas dia tidak membuat keder, bahkan bisa mengalahkan lawanya yang duduk di bangku SMA.
Hal itu tersaji dalam laga Karate merebutkan medali Perunggu dalam lanjutkan Porkab. Atlit dari kontigen Kecamatan Tikung diluar dugaan mampu menghempaskan lawannya dan berhasil merebut medali perunggu.
Samsul Hadi Pelatih Karate Rehan menyebutkan, dalam tanding karate Kejuaraan Porkab kemarin itu, anak asuhnya ini menang atas lawanya Hasnu Dani Firmansyah di Kelas Kumite 52 Kg PA. Diketahui lawan Rehan ini adalah siswa SMAN 1 Lamongan.
"Alhamdulillah dalam kelas kumite 52 Kg PA ini Rehan menang telak 9-1 atas lawannya, kemenangan ini sangat berharga bagi Rehan, untuk melecutkan semangat untuk meraih prestasi, karena umur Rehan masih cukup belia karena masih siwa SD," ungkapnya.
Disebutkan olehnya, sehari-hari Rehan sendiri masih tercatat sebagai Siswa di SDN Sidoharjo Lamongan, dan tercatat sebagai atlit SKJ Polres Dojo Karebet. "Tentu kami sebagai pelatih cukup bangga dengan prestasi yang diraih oleh Mas Rehan, apalagi Mas Rehan ini umurnya masih potensial menjadi atlit masa depan," jelasnya.
Rehan sendiri lanjut Samsul, sebelum bergabung sebagai atlit di Porkab 2018, pernah mengikuti sejumlah kejuraan, mulai dari kejuaraan O2SN Tingkat Pelajar Se-Kab. Lamongan, dan keluar sebagai Juara 3.Kedua mengikuti Kejuaraan Antar Pelajar Se-Jatim Piala Kapolres Jombang, dan saat tanding di Jombang ini Rehan masih belum beruntung untuk meraih medali.
Kedepan kata Samsul, Rehan akan terus digembleng untuk mematangkan kemahirannya dalam karate. Karena kedepan juga kejuraan yang sudah menunggu untuk diikutinya "Saya berharap atlit seperti Rehan ini mendapat perhatian dari Pemkab melalui KONI, karena masa depannya cukup panjang," harapnya.
Sementara itu, Agus Jatmiko orang tua Rehan yang berdomisili di Perum Graha Indah RT 02 RW 09 saat dihubungi mengaku bersyukur kalau anaknya yang masih sekolah SD ini sudah mampu berprestasi di level Kabupaten. Tentu prestasi medali Perunggu yang didapat Rehan ini menambah semangat baginya, untuk mengantarkan latihan.
"Kami bersyukur anak saya bisa mengharumkan nama Kecamatan Tikung, dan tentu kami akan terus memberikan motivasi agar Rehan tetap rendah hati dan selalu belajar untuk meraih prestasi yang lebih baik kedepanya," kata pria yang juga sebagai PNS di Dinas Kesehatan Lamongan ini. jir
