Hiii, Pocong dan Sundel Bolong Gentayangan di Jalanan Kota Batu, Ternyata I

Jumat, 09 Mar 2018 11:09 WIB

SURABAYAPAGI.com, BATU - Ada-ada saja ide dari Satlantas Polres Batu untuk menertibkan pengendara agar tertib lalu lintas. Di Perempatan Lippo Plaza Batu, Jalan Diponegoro, menghadirkan hantu pocong, valak, dan sundel bolong untuk ikut serta menertibkan pengendara akan keselamatan berkendara, Kamis (8/3/2018). Hantu gadungan itu berada di pinggir jalan dan mengawasi para pengendara. Sesekali hantu itu mengawasi pengendara, jika ada pengendara yang tidak taat lalu lintas maka hantu itu akan menghampiri pengendara itu. Semisal tidak memakai helm, dan tidak memiliki spion pada kendaraan. Setelah diberhentikan, mereka pengendara yang tidak menggunakan helm langsung diberi helm safety secara cuma-cuma. Tidak hanya itu, karena petugas Satlantas juga membenahi helm pengendara yang tidak di-'klik'. Saat itulah para hantu melihat sembari membawa banner tulisan Pakailah Helm demi Keselamatan. Kasatlantas Polres Batu, AKP Ari Galang Saputra mengatakan, kegiatan ini mengingatkan kepada pengendara akan keselamatan. Karena sudah banyak korban meninggal dunia sia-sia karena kurangnya kehati-hatian pengendara. Kegiatan Operasi Keselamatan Semeru 2018 ini Satlantas Polres Batu telah menyiapkan 20 helm dan sudah diberikan kepada pengendara sebanyak 6 buah helm. "Operasi ini sekaligus upaya untuk meningkatkan kesadaran kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas. Khususnya roda dua, karena pelanggaran banyak dilakukan pengendara roda dua," kata Galang. Para hantu ini adalah cosplayer yang dimanfaatkan untuk memberikan kesadaran ke masyarakat. Satu Cosplayer, Tiara yang berperan sebagai hantu Valak mengatakan ia sangat mengapresiasi ide dari Polres Batu. Menurutnya, harus ada tindakan tegas kepada pengendara agar sadar tertib berlalu lintas. "Meskipun saya sendiri terkadang luput kalau lagi berkendara, karena ini jadi paham, bahwa keselamatan itu hal utama. Senang aja tadi banyak yang takut, dan berharap meningkatkan kesadaran pengunjung," kata dia. Satu di antara pengendara Fajri Ilham mengatakan saat lampu merah ia sedikit terkejut ketika tiba-tiba dihadang oleh para hantu ini. Ia kira hantu itu akan meminta sumbangan, ternyata mengingatkan untuk lebih berhati-hati saat berkendara. "Kaget tadi, pas sama anak saya, tiba-tiba hantunya menengah dan menyegat saya. Tapi kok ada polisi juga, oh ternyata mau membenahi helm saya. Dan anak saya tidak pakai helm. Ya uniklah cara seperti ini, baru tahu," katanya. (sry/03)

Editor : Redaksi

Tag :