Jadi Sorotan, Kasus Squat Jump Hanum Bisa Lanjut ke Proses Hukum

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 23 Jul 2018 17:20 WIB

Jadi Sorotan, Kasus Squat Jump Hanum Bisa Lanjut ke Proses Hukum

SURABAYAPAGI.com, Mojokerto - Kasus squat jump berujung lumpuhnya Mas Hanum Dwi Aprilia (17), siswi SMAN 1 Gondang, Mojokerto berbuntut panjang. Tidak hanya menjadi sorotan bagi Dinas Pendidikan, tapi kasus tersebut kini sudah ditangani pihak kepolisian. Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simarmata mengungkapkan, pihaknya akan total dalam mengusut kasus ini. Tentunya, Polres akan menerjunkan unit PPA Satreskim untuk melakukan investigasi guna memperolek fakta yang sebenarnya. "Korban masih anak di bawah umur. Tentu saja ini menjadi konsentrasi kami. Sehingga keberpihakan polisi kepada korban cukup diperlukan, apalagi saat ini korban masih menjalani perawatan," kata Kapolres. Sementara saat ditanya terkait kemungkinan pemanggilan pihak sekolah, Kapolres memastikan hal itu akan dilakukan. "Nanti akan kita dalami, termasuk penerapan pasal dan siapa yang bertanggung jawab dalam hal ini," ungkapnya. Dinas Pendidikan Salahkan Sekolah Sorotan tajam juga dilakukan Dinas Pendidikan Jawa Timur. Bahkan, dengan tegas Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur di Mojokerto, Mariyono menyebut sekolah lalai dalam kasus Hanum. "Kami sudah minta verifikasi ke pihak sekolah dari MKKS, hal itu tidak ada sangkut-pautnya dengan penyelenggaraan MPLS. Sangat disayangkan pembina ekstrakulikuler kok tidak tahu ada siswanya saat kegiatan, jadi tetap saja sekolahnya salah," ujar Mariyono. Tidak hanya itu, Dinas Pendidikan Jawa Timur juga meminta agar pihak sekolah bertanggung jawab penuh dalam proses penyembuhan Hanum. "Kami telah memerintahkan untuk pihak sekolah menanggung biaya pengobatannya sampai sembuh," tegasnya. Ditangani Dokter Spesialis Kondisi Mas Hanum Dwi Aprilia perlahan berangsur membaik usia di bawa ke RSUD Prof dr. Soekandar, Mojosari. Saat ini, Hanum ditangani langsung oleh dokter spesialis saraf. Menurut Wakil Direktur RSUD Prof dr. Soekandar, dr Djalu Naskutub, serangkaian pemeriksaan yang telah dilakukan tim medis kini masih diobeservasi dokter spesialis saraf.joe

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU