Jari Kaki Jadi Campuran Koktail , Di Bar Jerman

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 19 Des 2019 11:21 WIB

Jari Kaki Jadi Campuran Koktail , Di Bar Jerman

SURABAYAPAGI.COM,-Sebuah bar di Kanada menjadikan jari kaki sebagai resep rahasia mereka. Bar Downton Hotel Yukon, Kanada ini menghidangkan segelas koktail dengan isi jari kaki. Apa pendapat para pengunjung, jika jari kaki dijadikan campuran sebuah minuman? Mungkin mereka akan sedikit merasa geli atau malah sebaliknya? Sourtoe Cocktail sebutan minuman ini, mempunyai resep tersendiri untuk membuat koktail. Seperti mottonya Mulutmu harus menyentuh jari kakinya bukannya merasa jijik nyatanya minuman ini memang mempunyai sensasinya sendiri. Ternyata bar ini sudah ramai pengunjung sekitar 96.000 orang , bar ini hanya untuk mencicipi minuman unik ini dan menjadi anggota Sourtoe Cocktail Club. Kapten Dick merupakan pencipta koktail tersebut, pada 1920-an, mendapatkan jari kaki pertama dari seorang pelari. Jarinya harus diamputasi karena terserang frostbite. Entah mengapa, Kapten Dick malah menyimpan jari kaki tersebut dalam botol alkohol. Sejak itulah dia sering mencelupkan jari tersebut ke dalam wiski saat minum-minum bersama teman-temannya. Tidak merasa jijik atau aneh justru teman dari Kapten Dick merasa tertantang dan mulai mencoba hal yang sama. Kata temannya tersebut rasa koktail lebih berasa dan entah mengapa tubuh menjadi hangat setelah minuman ini. Ia pun menambahkan tidak ada koktail seenak ini. Kemudian Kapten Dick pun mencoba membuat resep koktailnya sendiri dan iya menggunakan jari kaki yang telah diawetkan. Ia mendapatkan jari-jari kaki tersebut berasal dari sumbangan orang yang terkena amputasi. Salah satunya adalah mantan Angkatan Laut Inggris, Nick Griffiths yang terserang frostbite saat mengikuti lomba lari Yukon Artic Ultramarathon. Beberapa jarinya pun terpaksa harus diamputasi dan ia memilih untuk menyumbangkannya ke Hotel Downtown. Salah seorang perawat yang menjagaku di ruang intensif bergurau sebaiknya aku menyumbangkan jarinya ke Sourtoe Cocktail. Dokternya juga mengatakan hal serupa sambil tertawa, kata Nick. Saat akan diamputasi, aku meminta dokter bedah untuk menyimpan dan menyumbangkannya. Dia tertawa dan menyetujuinya. Dan benar saja, ada tiga stoples berisi jari kakiku di samping ranjang, imbuh Nick. Saat usia 89 tahun Kapten Nick meninggal dunia. Bartender terkenal asal Kanada ini pun kemudian memberikan wasiat untuk menyumbangkan seluruh jari kakinya. Alhasil, yang tadinya hanya memiliki enam jari saja bar hotel tersebut kini mempunyai 16 jari kaki! Tidak hanya itu saja, Kapten Dick juga meminta agar abunya dipajang di bar dalam guci kayu berbentuk jari kaki. Ayah enggak peduli sama uangnya. Dia cuma ingin popularitasnya terus dikenang. Ayah bisa sesukses sekarang (berkat cocktail itu), kata putrinya, Dixie Stevenson. Ayah menyukai ketenaran. Dia bilang bakalan semakin terkenal setelah meninggal. Kini, 10 jari kaki milik Kapten Dick harus diawetkan selama berbulan-bulan terlebih dahulu, sebelum menjadi isian koktail.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU