'Kecapekan Pak, Bobol Brangkas Sendirian 3 Jam'

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 20 Des 2020 21:36 WIB

'Kecapekan Pak, Bobol Brangkas Sendirian 3 Jam'

i

Tersangka Arif Hermawan (bertato) saat diinterogasi polisi.

 

Usai Bobol Brangkas, Maling Tertidur di Genteng

Baca Juga: Penyelundupan Miras dari Bali ke Jawa Digagalkan Polisi

 

 

 

 

 

SURABAYAPAGI.COM, Banyuwangi - Apes dialami Arif Hermawan (27). Maling yang kesehariannya bekerja sebagai buruh harian lepas itu harus mendekam di balik jeruji besi setelah ia ketiduran usai beraksi. Tak tahu apa yang membuatnya terlalu lelah, hingga ia tertidur di atas genteng.

Warga yang mengetahui pelaku ketiduran di atas genteng menjadi bahan tertawaan, bahkan videonya pun sempat direkam dan viral di dunia maya.

Saat itu warga mengabadikan seorang pemuda di atas genting, sedang mengucek matanya. Warga langsung menangkap dan menghakimi pemuda tersebut hingga babak belur.

 

Video berdurasi 1 menit 47 detik itu viral di medsos dan WaG di Banyuwangi, Minggu (20/12/2020). Video itu diunggah akun @ndorobeii pukul 10.00 WIB dan mendapat komentar 255 dan disukai 4.761.

Baca Juga: Viral, Bocah SD Nangis Histeris Disiksa dan Dimasukkan Dalam Karung oleh Tantenya Sendiri

Dalam caption video itu terdapat lokasi ada di Dusun Krajan Desa Pesanggaran Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Tampak pria yang memakai topi berwarna merah dan baju hitam yang diduga pelaku pencurian.

Sambil mengucek matanya, pelaku pencurian itu tak menyadari jika sudah terekam kamera ponsel warga. Warga yang merekam aksi tersebut kaget saat menemukan pelaku pencurian atau maling yang ketiduran di atas genting konter. Pelaku yang kepergok pun tidak bisa berbuat banyak karena sudah dikepung warga.

Arif Hermawan adalah seorang buruh harian lepas warga Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Arif melakukan aksi di sebuah konter HP di Desa/Kecamatan Pesanggaran. Aksi pencurian itu terjadi Jumat (18/12/2020).

Aparat langsung mengamankan pelaku, setelah warga melaporkan aksi pencurian yang dilakukan Arif.

"Kita langsung amankan pelaku yang sudah ditangkap warga. Langsung kita lakukan penyidikan," ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin, Minggu (20/12).

Dari penuturan pelaku kepada polisi, ia telah membobol brankas selama 3 jam dan mengambil 20 handphone dan sejumlah uang tunai. Saat diinterogasi polisi, pelaku dengan penuh tato di tubuhnya ini mengaku nekat menjalankan aksinya lantaran sedang membutuhkan uang untuk keperluan sehari-harinya.

Baca Juga: Tradisi Unik, Tadarusan Al-Qur’an 400 Kg di Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi

Tak puas menyikat uang tuani di dalam konter, pria ini juga membobol brankas yang ada di dalamnya. Akibatnya, dirinya kelelahan setelah membobol brankas itu.

"Kecapekan pak. Tadi pas buka brangkas capek. 3 jam," ujarnya singkat saat diperiksa petugas, Minggu (20/12/2020).

Arif mengaku membutuhkan waktu 3 jam lebih untuk membuka brankas di konter tersebut. Brankas tersebut berisikan puluhan hp. Barang tersebut kemudian diambil dan dirinya bergegas untuk keluar konter melalui atap genting.

"Nyesel saja kenapa kok ndak langsung pergi. Keburu pagi soalnya pas jebol brankas lama. Istirahat sebentar ternyata ketiduran pak. Kemudian ada warga yang tahu saya di atas genting belakang," tandasnya.

Dirinya mengaku baru pertama kali melakukan aksi itu. Itupun dilakukan karena sudah kepepet untuk memenuhi kebutuhannya

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian yang ancaman hukumannya hingga 7 tahun penjara. ha/by

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU