SURABAYAPAGI.com, Pasuruan - Dua pemandu lagu (PL) di sebuah rumah karaoke di Kabupaten Pasuruan terkejut bukan kepalang saat anggota Satreskoba Polres Pasuruan mendatangi tempat kerja mereka. Mereka bahkan kencing di celana karena ketakutan.
Kejadian ini bermula saat beberapa anggota Satreskoba menggelar razia cipta kondisi di rumah karaoke dan tempat hiburan. Di tempat-tempat sasaran, polisi memeriksa semua tamu, pemilik, pekerja hingga pemandu lagu untuk dites urine.
Saat petugas merazia sebuah rumah karaoke di Pandaan, ada sebuah ruangan yang di dalamnya ada PL dan tamunya. Tamu dan PL tersebut sangat panik saat polisi masuk.
Saat hendak dites urine, dua PL mengaku pada petugas ingin ganti celana. "Saya permisi ke kamar mandi, saya ngompol (kencing di celana). Mau ganti celana," ujar salah satu PL, Jumat (9/3/2018) dini hari.
Petugas pun mengizinkan PL tersebut ganti celana namun tetap dalam pengawasan.
Kasat Narkoba Polres Pasuruan AKP Nanang mengatakan razia dilakukan sejak Kamis hingga Jumat dini hari. Tujuannya menemukan penyalahgunaan narkoba dan sejenisnya.
"Tapi hasilnya nihil. Ini razia rutin untuk menekan penyalahgunaan narkotika," terangnya.
Nanang mengungkapkan memang ada PL yang sempat kencing di celana. Anggotanya sempat curiga mereka menyembunyikan sesuatu saat izin ke kamar mandi.
"Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh polwan dan dites urine, hasilnya negatif. Mereka hanya ketakutan saat ada polisi," tandasnya. (dtk/02)
