Khofifah Diminta Ajak Kepala Daerah ke KPK

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 21 Feb 2019 09:16 WIB

Khofifah Diminta Ajak Kepala Daerah ke KPK

Riko Abdiono Wartawan Surabaya Pagi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Dardak kembali mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Kamis (20/2). Kedatangan Khofifah ini untuk kedua kali. Sebelumnya mantan Menteri Sosial RI sudah ke KPK saat hari pertama dilantik 13 Februari lalu. Khofifah mengaku, kedatangannya ke KPK dalam rangka silaturahim dan mendapatkan guidance langkah-langkah pencegahan pada titik rawan yang selama ini disampaikan oleh pimpinan KPK. Dari diskusi itu, maka titik-titik rawan itu akan jadi bagian dari yang terus dikonsultasikan. Dengan konsultasi seperti ini, tujuannya bagaimana kita memaksimalkan transparansi di seluruh pelayanan dan kebijakan yang kita keluarkan di Jawa Timur kebetulan yang kita ingin adalah Cepat, Efektif, Tanggap, Transparan dan Responsif (CETTAR), papar Khofifah, di Jakarta. Dengan CETTAR ini, Khofifah mencontohkan, publik bisa menggunakan audit Dinas A, B, C atau OPD A sudah cetar atau belum. Apakah ada kecepatan tapi apakah efisien atau belum. Selain tanggap juga transparan dan responsif. Para bupati dan wali kota di Jawa Timur akan diundang untuk datang ke KPK agar mendapatkan penjelasan tentang pencegahan dan ditunjukkan titik titik rawan korupsi itu apa saja. Misalnya, Kemarin Mas Emil sebagai Bupati tetapi sekarang jadi Wakil Gubernur, jadi sekarang perlu mendapatkan penjelasan bagaimana langkah ke depan untuk pencegahan korupsi, imbuhnya lagi. Sementara itu, Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, sangat mengapresiasi upaya Gubernur Khofifah berkoordinasi dengan KPK untuk mencegah korupsi, koordinasi dan supervisi pencegahan. Ada 9 poin yang diharapkan bisa dilakukan dan kedua dari aspek penindakan selama KPK menangani kasus-kasus korupsi di daerah ada beberapa titik-titik rawan yang diharapkan bisa dipahami bersama dan diharapkan itu tidak terjadi lagi ke depan. Ini bagus, ada semangat terbesarnya adalah pencegahan korupsi, selain itu pimpinan juga mengucapkan selamat (kepada Khofifah), selain itu juga ada harapan yang disampaikan oleh bapak dan Ibu sebagai kepala daerah, tandasnya. Pimpinan KPK Saut Situmorang menambahkan, saat menerima Khofifah-Emil ada banyak yang disampaikan. Bahwa KPK saat ini menjaga 8 area, dan disampaikan juga apa saja 8 area itu. Antara lain, pengeluaran, pendapatan, peranan aparat pengawas internal, dana desa dan pengurusan izin terpadu satu pintu. Kita bicara banyak hal. Jadi, kita meminta kepala daerah untuk bersama-sama dengan KPK agar menjaga orang-orang baik ini supaya tetap baik, jelas Saut. Dengan menjaga gerakan untuk membuat Indonesia menjadi sejahtera tetap kokoh di daerah. Ada juga sejumlah planning-planing di beberapa daerah, karena di setiap daerah memiliki masalahnya sendiri. Setiap daerah, selama ini kita kaji juga secara spesifik, tandasnya.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU