Korut Minta Warganya Promosi Perdamaian

Jumat, 26 Jan 2018 02:54 WIB

Salah satu yang dimaksud adalah soal perdamaian antara Korut dan Korea Selatan (Korsel). Dua negara yang mulanya bertentangan kini sudah mulai melunak satu sama lain. PYONGYANG, Kim Gyo yul. Pemerintah Korea Utara (Korut) mengumumkan sebuah perintah yang sangat jarang sekali dilakukan, yakni mereka harus melakukan pembaharuan untuk negeri, tanpa bantuan negara lain. "Warga Korut di dalam atau luar negeri harus mempromosikan perdamaian dan kerja sama antara Korut dan Korsel," sebut pernyataan pemerintah, dikutip dari Asia One. Diimbau pula bahwa warga Korut harus melakukan kegiatan untuk meredakan ketegangan militer dan menciptakan perdamaian di Semenanjung Korea. "Ketegangan militer di Semenanjung Korea merupakan rintangan mendasar untuk perbaikan hubungan dan penyatuan dua negara Korea," lanjut pernyataan itu. Pengumuman itu juga memaparkan bahwa sesungguhnya Korut dan Korsel tidak membutuhkan latihan gabungan 'yang dicampuri dengan kekuatan luar', yakni merujuk pada Amerika Serikat. Tahun ini juga sangat berarti bagi kedua negara Korea ini, karena untuk pertama kalinya pemimpin Korut, Kim Jong-un mengeluarkan sinyal perdamaian saat pidato awal tahun 2018. Tahun 2018 juga menjadi peringatan 70 tahun berdirinya Korut. Tak hanya itu, tim hoki es putri Korut dan Korsel juga bergabung di bawah Bendera Unifikasi untuk berlaga di Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang. 06

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU

Korut Minta Warganya Promosi Perdamaian

Vinanda Datang Pertama di Undangan Pendaftaran Bacawali Demokrat Kota Kediri

Komisi C DPRD Kota Kediri Usulkan Bosda di Dunia Pendidikan

Komitmen Tekan Stunting, Pj Wali Kota Mojokerto dan Jajaran Kompak Salurkan Bantuan di Hari Otoda

Pemerintah Kabupaten Pasuruan Akan Perbanyak Jumlah RTLH yang Dibangun

Gibran Absen di Otoda 2024 Surabaya, Mendagri Tito Bocorkan Alasannya

RSUD Bangil Gelar FGD Bersama Awak Media dan LSM

Presiden dan Wakil Presiden RI Terpilih, Laskar Merah Putih Ucapkan Selamat Prabowo dan Gibran

Komitmen Tekan Stunting, Pj Wali Kota Mojokerto dan Jajaran Kompak Salurkan Bantuan di Hari Otoda

Pemerintah Kabupaten Pasuruan Akan Perbanyak Jumlah RTLH yang Dibangun

Beberkan Fakta Bayi Lily Bukan dari Palestina, Merry Ahmad: Mbak Caca Nitip ke Mbak Gigi

KPU Surabaya Paparkan Seleksi Calon Panitia Pemilihan Gubernur dan Walikota Tahun 2024