KPK Pertanyakan Usulan PSI

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 10 Des 2018 09:32 WIB

KPK Pertanyakan Usulan PSI

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhammad Syarief menilai isu korupsi di masa depan lebih penting dibahas di debat calon presiden dan wakil presiden ketimbang mengulas kembali fenomena korupsi di era orde baru. Ucapan Laode menanggapi mencuatnya usulan materi tentang Korupsi Orde Baru ke dalam debat calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2019. Laode pun mempertanyakan usulan materi debat tersebut. "Kenapa harus korupsi masa lalu, korupsi yang akan datang yang paling penting," ucap Laode di Taman Suropati, Jakarta Pusat, Minggu (9/12). Ia menilai capres dan cawapres lebih baik membahas upaya mereka untuk memberantas korupsi. Menurut dia hal tersebut yang seharusnya jadi pertimbangan masyarakat dalam memilih pemimpin. Laode pun meminta masyarakat untuk melihat rekam jejak dari para calon wakil rakyat sebelum memilih. Masyarakat dalam hal ini diimbau memilih calon yang paling bersih dan antikorupsi. Partai Solidaritas Indonesia sebelumnya mengusulkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) memasukan materi tentang Korupsi Orde Baru ke dalam debat calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2019. Hal itu menanggapi polemik pernyataan capres Prabowo Subainto yang menyebut korupsi di Indonesia sudah mencapai stadium 4.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU