Manfaatkan Tong Bekas, Lelaki Bujang di Jombang Raup Omzet Puluhan Juta Per

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 07 Apr 2020 13:37 WIB

Manfaatkan Tong Bekas, Lelaki Bujang di Jombang Raup Omzet Puluhan Juta Per

SURABAYAPAGI.COM, Jombang - Dengan merebaknya wabah pandemi Covid-19, pemerintah menganjurkan untuk menjaga kebersihan, salah satunya rajin mencuci tangan. Hal itu guna mencegah penularan dan penyebaran virus korona. Namun siapa sangka, anjuran mencuci tangan menjadi berkah pengrajin tempat cuci di Jombang, Jawa Timur. Yakni Muhammad Dicky Pratama (19), warga Jalan Brigjen Kretarto, Desa Sambong Dukuh, Kecamatan Jombang. Dicky berinovasi membuat tempat cuci tangan dari tong bekas. Dicky mulai membuat tempat cuci tangan itu baru pada bulan Maret kemarin. Sebelumnya, ia hanya memproduksi bak penampungan air saja. Tong-tong berbahan plastik bekas tempat fermentasi permen yang menumpuk di gudangnya, disulap menjadi tempat cuci tangan yang apik. Untuk membuat tempat cuci tangan itu, tong bekas yang ia peroleh dari Surabaya tersebut, dibersihkan terlebih dahulu di bagian dalam dan luarnya. Kemudian, bagian bawah tong dibuatkan lubang untuk tempat kran air untuk cuci tangan. Sedangkan bagian dalam digunakan untuk menampung air bersih. Dalam sehari, Dicky mampu memproduksi tempat cuci tangan dari tong bekas sebanyak 100 buah. Ya di awal-awal Alhamdulillah ramai," katanya, saat ditemui di tempat produksinya, Selasa (07/4/2020). Dicky menjelaskan, tempat cuci tangan buatannya ini ukurannya bervariasi. Mulai ukuran 20 liter, 30 hingga 50 liter. Untuk harga tempat cuci tangan ukuran 20 liter ia patok harga Rp 110 ribu. "Untuk 30 liter harganya Rp 130 ribu, dan ukuran 50 liter dibandrol dengan harga Rp 150 liter. Yang paling diminati itu yang ukuran 20 liter," jelasnya. Dalam pemasarannya, Dicky menerangkan, bahwa ia memanfaatkan sosial media melalui Facebook. Saat ini, pesanan tempat cuci tangan buatannya datang dari wilayah Jombang, Surabaya. "Ada juga dari Solo dan Yogyakarta. Kemarin itu terakhir kirim paling banyak 50 buah tong di Jombang. Sebulan keuntungan sekitar Rp 50 juta," terangnya. Banyaknya pesanan tempat cuci tangan itu membawa berkah tersendiri bagi pria yang masih membujang itu. "Kalau omzet sehari iru Insya Allah Rp 1 juta lebih," pungkasnya.(suf/dsy)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU