Markah Jalan Yang Jadi Perbincangan Di Juanda Dihapus

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 21 Nov 2019 11:41 WIB

Markah Jalan Yang Jadi Perbincangan Di Juanda Dihapus

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta Marka jalan yang ada di jalan Ir Juanda yang menjadi persoalan akhirnya dihapus. Marka di Jalan Ir Juanda III, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2019), marka berwarna putih yang memberi batas lahan parkir di jalan tersebut hanya berjarak sekitar 60 cm dari marka garis putus-putus. Marka lahan parkir ini berada di sisi kiri Jalan Ir Juanda III bila menuju Jalan Batu Tulis Raya. Jalan Ir Juanda III merupakan dua arah, ada kendaraan dari arah Jalan Batu Tulis Raya, ada pula yang mengarah ke Jalan Juanda Raya. Sesekali, kendaraan yang berpapasan harus ada yang saling mengalah untuk melintas terlebih dahulu sehingga kendaraan dari arah Jalan Juanda Raya harus memakan sebagian ruas jalan yang mengarah dari Jalan Batu Tulis Raya. Terkadang klakson dari kedua arah pun saling bersahut-sahutan. Akibatnya, salah seorang netizen mengunggah foto markah tersebut di Twitter dan menjadi perbincangan. Bahkan ada yang mempertanyakan apakah Pemprov DKI salah membuat marka atau tidak Unit pengelola (UP) perparkiran DKI Jakarta akhirnya menindaklanjuti masalah marka parkir di juanda tersebut. Mereka telah mengahpus marka yang memakan hampir satu lajur itu. "Betul, kami telah mengevaluasi kembali keberadaan marka parkir tersebut. Berdasarkan hasil evaluasi UP Perparkiran telah memutuskan untuk menghapus marka parkir tersebut semalam," ucap Humas UP Perparkiran Ivan Valentino, saat dihubungi, Kamis (21/11/2019). Menurut Ivan, perlu ada evaluasi lokasi tersebut menjadi lokasi parkir atau tidak. Yang jelas, marka jalan yang dianggap mengganggu pengguna jalan sudah dihilangkan. "Kalau dihapus kegiatan parkirnya masih perlu dikaji lagi. Tapi terkait garis marka saat ini sudah sejak semalam di lakukan penghapusan," ucap Ivan. "Kebutuhan atau permintaan parkir di lokasi tersebut termasuk tinggi, kita belum punya kantung parkir alternatif untuk menggeser kendaraan-kendaraan di lokasi itu," tambah Ivan.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU