Orang terkaya Di Indonesia Pernah Jadi Loper Koran

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 19 Feb 2020 21:54 WIB

Orang terkaya Di Indonesia Pernah Jadi Loper Koran

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Wilmar International adalah sebuah perusahaan milik salah satu pengusaha terkaya di Indonesia versi Forbes. Martua Sitorus, pemilik Wilmar International yang merupakan orang Medan berdarah Tionghoa. Kesuksesan yang ia dapatkan tidak ada begitu saja, namun sejak belia ia harus berjuang untuk mendapatkan semua kekayaannya sekarang. Pada masa remaja ia mulai membantu perekonomian keluarganya dengan berjualan udang dan menjadi loper koran. Ia mulai memasuki dunia bisnis dangan memulai kerjasama bersama keponakannya yang berasal dari Malaysia Kuok Khoon Hong, dam Martua pun mulai mendirikan Wilmar. Wilmar adalah perusahaan yang bergerak pada kategori pabrik olahan sawit dan perkebunan kelapa sawit. Di tahun 1991, perusahaan tersebut resmi berdiri bermodal 7.100 hektar kebun sawit. Dalam tahap perkembangan pada tahun 1997 terjadilah krisis moneter di negara indonesia, waalau banyak perusahaan lain yang gulung tikar, PT. Wilmar dibawah kepemimpinan Martua berhasil memberikan 2,5% tunjangan krisis kepada karyawan, bukanya memotong gaji mereka 2,5%. "Tak puas dengan pencapaiannya pada Tahun 1998, ia mendirikan pertama kalinya pabrik memproduksi specialty fats. Dan Wilmar International tercatat di bursa saham Singapura" kata seseorang yang tak ingin disebutkan namanya. Wilmar mulai menanam Bisnisnya untuk berbasis di Singapura dan itu semua meliputi 48 perusahaan berbeda. Perusahaan itu, salah satunya PT. Multimas Nabati Asahan memproduksi minyak goreng merek Sania. Di tahun 2000, PT.Multimas Nabati Asahan memproduksi minyak goreng Sania dan Per 31 Desember 2005, Wilmar International memiliki 69.171 hektar, 65 pabrik, tujuh kapal tanker, dan 20.123 karyawan. Perusahaanya memiliki 30 negara tujuan eksportir. Puncaknya, perusahaan Wilmar tecatat di bursa Singapura di Agustus 2005, dengan nilai saham $2 miliar dengan total aset $.1,6 miliar, total pendapatan $.4,7 miliar dan laba bersih $.58juta. Pada tahun 2013, dewi fortune juga sedang berpihak pada martua karena pada tahun itu majalahForbes menempatkannya sebagai orang terkaya ke-15 diIndonesia dan di tahun 2019 ini ia berada di posisi ke 13 orang terkaya se indonesia versi majalah forbes dengan total kekayaan US$ 2 Miliar.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU