Pakai Setelan Putih, Khofifah Ajak Empat Anaknya Nyoblos di TPS 38

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 18 Apr 2019 10:59 WIB

Pakai Setelan Putih, Khofifah Ajak Empat Anaknya Nyoblos di TPS 38

SURABAYAPAGI.com - Mengenakan setelan putih bersama empat orang anaknya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan pencoblosan di TPS 38 Jemur Wonosari, Kelurahan Jemurwonosari Kecamatan Wonocolo, Surabaya, Rabu (17/4). Pada Pemilihan Umum (Pemilu) Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) kemarin, Khofifah bersama keempat anaknya yakni Patimasang, Jalaludin Mannagalli, Yusuf Mannagalli dan Ali Mannagalli, terdaftar di TPS 38. Di TPS 38 Jemurwonosari ini terdapat 235 pemilih dengan jenis kelamin laki-laki 114 dan pemilih perempuan sebanyak 121 pemilih. Seusai menggunakan hak pilih, Khofifah berharap proses Pemilu Tahun 2019 ini untuk memilih presiden dan legislatif baik DPD, DPR RI maupun DPRD provinsi, kabupaten/kota dapat berjalan lancar dan terpilih pemimpin yang amanah. "Mudah-mudahan proses Pemilu untuk Pilpres dan Pileg yang dilaksanakan hari ini (kemarin,red) dapat berjalan lancar sampai ke pada proses penghitungan suara," ujarnya. Pihaknya juga meminta, semua masyarakat dapat menghormati seluruh proses yang sedang berjalan. Caranya dengan saling menghargai dan saling tolong menolong serta membangun sikap saling menjaga agar tercipta suasana yang kondusif meskipun dengan dinamika yang berkembang. Khofifah mengajak kepada masyarakat untuk dapat menggunakan hak pilihnya, dengan tetap menjunjung tinggi persatuan. Semoga yang akan menjadi pemimpin mendatang dapat mengemban amanah dengan baik. "Mari kita masing-masing menghormati hasil dari yang sudah kita pilih. Semuanya pasti punya niat. Siapa, yang kita pilih dapat mengemban amanah ke depan itu kepada orang yang kita percaya," ungkapnya. Saat ditanya terkait alasan memilih baju putih, Khofifah mengaku setiap kali mencoblos selalu memakai baju putih. Pilgub 2008, pilgub 2013, dan pilgub 2018 lalu pun ia bersama anak-anaknya menggunakan baju putih ketika mencoblos. "Waktu Pilgub saya juga gunakan baju putih," kata Khofifah. Pernyataan Khofifah itu menegaskan bahwa pemilihan baju putih bukan karena instruksi PWNU Jawa Timur dan seruan Capres Joko Widodo-Maruf Amin. "Di setiap pilgub saya juga kenakan baju putih," kata Khofifah. Gubernur perempuan pertama di Jatim itu optimis, bahwa tingkat aspirasi masyarakat dapat mencapai 77.5 persen dan dinamika maupun suasana di Jatim sangat kondusif aehingga seluruh masyarakat gunakan hak pilihnya. "Allhamdulillah di Jatim semua dalam dinamika yang kondusif, baik peserta dan masyarakatnya. Kami optimis target aspirasi masyarakat Jawa Timur ini bisa menyentuh 77.5 persen pemilih yang menggunakan hak pilihnya," tutupnya.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU