SURABAYAPAGI.com - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo mendapat tugas baru pada pemilu serentak 2019. Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) resmi menunjuk pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini sebagai koordinator kampanye di wilayah Indonesia Timur.
Berdasarkan penjelasan Sekretaris DPD Demokrat Jatim, Renville Antonio, Pakde Karwo berada langsung di bawah garis koordinasi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat.
AHY yang juga putra sulung SBY ini ditunjuk menjadi penanggungjawab sekaligus pelaksana kampanye Partai Demokrat secara nasional.
"Kerja Mas AHY dibantu oleh Koordinator Kampanye wilayah Indonesia barat dan timur. Untuk kampanye di wilayah timur, berada di bawah koordinasi Pakde Karwo," kata Renville ketika dikonfirmasi di Surabaya, Jumat (1/3).
Selain Pakde Karwo, SBY juga menunjuk koordinator kampanye wilayah Indonesia barat, Nachrawi Ramli. Saat ini, Nachrawi menjadi Anggota Majelis Tinggi Partai DPP Partai Demokrat, sama seperti Pakde Karwo.
Nachrawi yang juga pernah mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta di Pilkada 2012 ini saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta. "Pakde Karwo dan Pak Nachrowi berbagi peran di timur dan barat," kata Renville.
Renville menjelaskan naungan daerah kampanye yang berada di bawah koordinasi Pakde Karwo mencapai 21 provinsi. Di antaranya, meliputi sebagian Jawa, seluruh Sulawesi, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, hingga Papua.
Sedangkan sisanya, berada di wilayah Indonesia Barat. Secara tegas, DPD Demokrat Jatim mendukung instruksi DPP tersebut. "DPD Demokrat Jatim taat pada keputusan DPP atas penunjukan Pakde Karwo sebagai Koordinator pemenangan Demokrat di wilayah Indonesia Timur," terang pria asal Mojokerto ini.
Pihaknya juga kian optimistis dapat meraih target pada pemilu 2019 mendatang, yakni minimal mendapat 15 persen suara di pemilu, khususnya untuk wilayah Jawa Timur. Apalagi, Pakde Karwo telah purna tugas dari jabatannya sebagai Gubernur Jatim dua periode sejak Februari silam.
"Dengan tugas tambahan dari Ketua Umum kepada jajaran DPD, justru membuat kami semakin semangat untuk berjuang maksimal dalam pemenangan Pemilu 2019 di Jatim, pungkas Anggota DPRD Jatim ini.
