Pedagang Akik Tewas Tersambar Kereta Pertamina

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 28 Mar 2018 15:40 WIB

Pedagang Akik Tewas Tersambar Kereta Pertamina

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Sungguh prihatin akan nasib pria satu ini. Indra Adi Pradita (23) tewas dengan ditabrak kereta api, saat melintas di jalan Ahmad Yani, Surabaya (dekat bundaran Waru/ SMKN 3 Surabaya). Warga jalan Raya Bureng, Desa Sumber Kecamatan Gondang legi Malang langsung diangkut dengan ambulan di bawa ke rumah sakit Dr Soetomo. Peristiwa Kejadian itu berlangsung pada Rabu (28/3/2018) sekitar pukul 11.20 WIB di Jalan Ahmad Yani Surabaya (dekat Bundaran Waru / SMKN 3 Surabaya). Usai hal itu, seorang rekan korban bernama Arif (35) mengatakan Pria yang berdagang batu akik itu mengatakan dirinya sempat bersepakat dengan korban akan bertemu di lapak dagangannya. "Sekitar 10.30 WIB dia (Indra) bilang mau Cost Order Delivery (COD) sama saya disini," terang Arif dengan nada lirih. Ia menambahkan awalnya Indra terlihat mengendarai sepeda motor merek Yamaha Mio sembari mengenakan tas berisi batu akik. Sampai akhirnya Indra mengalami tragedi berdarah. Arif menuturkan sekitar pukul 11.20 WIB, Indra tertabrak Kereta Api Pertamina. "Sekitar jam 11.00 WIB lebih dia (Indra) menyebrang rel, jalan kaki dari jalan Ahmad Yani menuju lapak saya, dia ditabrak Kereta Api Pertamina," sambungnya sembari menunjuk ke arah lapaknya. Senada hal itu, seorang pengendara sepeda motor merek Supra X 125 bernama Ghandi (29) mengatakan korban tak menghiraukan kedatangan kereta. Ghandi mengakui sempat melihat kejadian itu ketika ia tengah melintas disana. "Tadi dia (Indra) nggak tengok kanan kiri, terus menyebrangnya sambil jalan cepat, kayak terburu-buru gitu, padahal ada kereta tangki udah deket," beber Ghandi lalu menancap gas menuju ke arah Sidoarjo. Kini, jenazah pria yang indekos di Jalan Semarang Surabaya itu telah dievakuasi menuju Kamar Mayat RSUD Dr.Soetomo Surabaya.nt

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU