Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un Merupakan Sosok Humoris?

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 16 Jan 2018 14:23 WIB

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un Merupakan Sosok Humoris?

SURABAYAPAGI.COM, Bern Dibalik sikapnya yang terlihat dingin, ternyata Kim Jong Un semasa sekolah adalah sosok yang humoris. Hal tersebut diuyngkapkan oleh teman-temannya semasa sekolah. Sejumlah teman Kim Jong Un saat dia menimba ilmu di sebuah sekolah berbahasa Jerman di dekat Bern, Swiss, menyebut Kim adalah sosok humoris dan gemar mengoleksi sepatu Nike. "Sebagai teman, dia orang yang baik," kata Joao Micaelo, yang kini bekerja sebagai juru masak di sebuah restoran di Bern. "Kami sempat memiliki masa-masa menyenangkan bersama. Kami dia orang baik. Banyak anak yang menyukai dia. Saya tak tahu banyak soal dia saat ini, yang saya tahu dia amat baik selama di sekolah," tambah Joao. "Dia sangat menyukai bola basket. Kami kerap bermain bersama. Saya ingin katakan, jika dia punya waktu, hubungi saya sehingga kita bisa bertemu." Di sekolah, pemimpin Korea Utara ini dipanggil dengan nama "Pak Un" oleh teman-temannya. Saat itu dia hanya disebut sebagai anak seorang karyawan Kedubes Korea Utara di Swiss. Kim Jong Un juga digambarkan amat mengidolakan klub basket NBA Chicago Bulls dan cukup cakap bermain bola basket meski posturnya tidak terlalu tinggi. "Dia orang yang lucu," ujar Marco Imhof, teman lain Kim Jong Un di sekolah. "Dia selalu memiliki gurauan. Dia juga amat benci kekalahan. Kemenangan adalah yang terpenting bagi dia," tambah Imhof. Pernyataan Joao dan Imhof ini diamini teman-teman lain Kim Jong Un. "Dia memiliki selera humor yang baik dan bisa bergaul dengan siapa saja bahkan anak-anak yang berasal dari negara musuh Korea Utara," ujar salah seorang teman Kim Jong Un kepada harian Welt am Sonntag. "Politik adalah hal tabu di sekolah. Kami bisa berdebat soal sepak bola tetapi bukan politik," tambah dia. Pernyataan teman-teman sekolah Kim Jong Un ini amat bertolak belakang dengan pengakuan mantan pengawal yang kini mencari suaka di Kanada. "Dia amat tertekan dan tak memiliki teman bermain yang sebaya. Di sekitarnya hanya ada orang dewasa yang mengajarinya banyak hal," kata Le Young Guk dalam wawancara dengan ABC News. Lee yang pernah menjadi pengawal ayah Kim Jong Un selama 11 tahun itu menambahkan, di masa kecilnya Kim adalah sosok pemarah dan meledak-ledak. "Saat dia marah, dia langsung bertindak tanpa memikirkan konsekuensinya," lanjut Lee Young Guk.lx/kmp

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU