SURABAYAPAGI.COM, Lumajang - Seorang pria pengusaha bisnis travel di desa Grati Lumajang dan beristri diduga, bermain serong dengan istri orang. Bahkan, dari kabar yang didapat, keduanya sering terlihat di salah satu hotel yang mana sering digunakan untuk aksi prostitusi.
Baca Juga: Viral! Suami di Bangkalan Gerebek Istri di Kamar Hotel, Terciduk Selingkuh dengan Pria Sekantor
"Menurut informasi masyarakat setempat, mereka ini sudah lama ada hubungan asmara dan diam-diam sering berbuat tidak senonoh di tempat esek-esek di daerah Gumukmas kab Jember,” ungkap saksi yang enggan disebutkan namanya.
Pria dan wanita itu kepergok awak media pada hari Sabtu (9/1) lalu. Keduanya diduga sudah memiliki pasangan masing-masing, bahkan sudah mempunyai anak.
Mereka ini adalah, inisial SF (40) asal Desa Kencong kab Jember. Sedangkan pasangan selingkuhannya berinisial BR (45), asal Grati kab Lumajang.
Pasangan gelap itu bahkan sempat tersorot awak media saat keluar dari salah satu hotel diduga usai melakukan hubungan layak suami istri.
Baca Juga: Selebgram Suvia Gassanie Bongkar Borok Suami: Sering Selingkuh dan Berzina dengan Banyak Wanita
Si perempuan menggunakan sepeda motor yang dititipkan di Lareso Kraton Kencong sementara laki-laki menggunakan mobil Expander nopol, N 1904 ZO
Saat dikonfirmasi SF merasa kebingungan dan ketakutan karena kesalahannya. Tapi ( B R) menjelaskan secara jujur bahwa dirinya sudah melakukan perbuatan tidak senonoh dengan (S F) di tempat tersebut malahan mau berunding ingin damai.
"Ya pak, memang saya melakukan perbuatan itu tapi saya mohon jangan sampai ke rumah saya ya pak, tolong ya pak, saya bersumpah dengan awak media, tidak akan mengulangi lagi perbuatan ini dengan dia pak," akunya kepada awak media
Baca Juga: Pasar Murah di Lumajang akan Digelar Selama Ramadhan
Di tempat yang sama lelaki selingkuhannya juga berhasil dikonfirmasi pada saat itu juga lewat telepon selulernya dan mengakui dengan blak-blakan kepada awak media bahwa, dirinya mengiyakan dan mengakui atas kesalahannya.
"Ya pak, saya akui salah karena perbuatan ini tapi saya kapok tak akan ngulangi lagi ayok pan kapan kita ketemuan aja pak kita damai, " pungkasnya. Lim
Editor : Moch Ilham