Penyerang Polisi di Lamongan Dijemput Densus 88

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 22 Nov 2018 10:12 WIB

Penyerang Polisi di Lamongan Dijemput Densus 88

SURABAYA PAGI, Surabaya - Dua pelaku penyerangan polisi di Lamongan ER dan MSA saat ini berada di Ditreskrimum Polda Jatim. Keduanya akan dijemput langsung oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri. "Keduanya sudah berada di Krimum, nanti akan didatangi oleh Detasemen Khusus 88 Mabes Polri yang akan berangkat ke Jakarta," ungkap Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung saat dikonfirmasi, Rabu (21/11). Barung mengatakan, kedua tersangka akan dikawal langsung oleh Densus 88. Sebab, ada sesuatu yang berhubungan dengan terorisme. Terkait pelaku residivis, Barung menyampaikan bahwa pihaknya memiliki data pelaku yang memang pernah mengunjungi napi teroris beberapa kali. "Data ini akan kita masukkan ke Densus. Yang bersangkutan juga kerap kali melakukan komunikasi dengan napiter yang berada di sel khusus daripada terorisme," kata Barung. Barung menambahkan, pihaknya berani menyatakan bahwa pelaku merupakan seseorang yang tergolong dalam bukan kriminal biasa. Pelaku diduga ada hubungannya dengan jaringan radikalisme. "Ini berlangsung cukup intens sehingga kita berani menyampaikan bahwa pelaku ini bukan kriminal biasa. Kelompoknya siapa itu rananya di Densus, tapi ada hubungannya" imbuhnya. Saat ditanya terkait motif pelaku, Barung menegaskan jika hal tersebut nantinya akan diungkap oleh Densus 88. Pasalnya kasus ini menyangkut penyelidikan kasus tersebut kedepannya. "Diserahkannya kasus ini ke Detasemen karena ada spesifikasi kasus ini untuk ditangani di terorisme. Kalau dibuka kenapa, akan terbuka motif-motif yang lain," tandasnya. Sementara itu, perbuatan yang dilakukan Bripka AA yang berhasil menangkap pelaku diapresiasi oleh Kapolda Jatim. "Kapolda mengapresiasi anggota tersebut yang berani menabrak pelaku dan berhasil tertangkap dan kita dapat meringkusnya," pungkasnya. Sebelumnya, Bupati Lamongan Fadeli, Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung, Dandim Lamongan Letkol (ART) Sukma Yudha W bersama Bhayangkari Polres Lamongan turut menjenguk Bripka AA, sekitar 20 menit. Usai jenguk, Kapolres Lamongan AKBP Ruby mengatakan Kondisi Bripka Andreas sudah dalam kondisi stabil. Namun dari mata sebelah kanan kemarin sudah dalam tindakan operasi, rencana akan dilakukan observasi kembali untuk dicek korneanya. "Ini luar biasa dalam melakukan tugasnya, itu adalah tindakan heroik yang saya anggap luar biasa. Tentunya ini bisa menjadi motivasi untuk kita semua untuk berbuat lebih baik lagi pada masyarakat," tutupnya. nt

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU