Peringati Hari Santri, Banser Ini Bersihkan Sampah di Sungai Bengawan Solo

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 22 Okt 2018 12:43 WIB

Peringati Hari Santri, Banser Ini Bersihkan Sampah di Sungai Bengawan Solo

SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Beragam cara dilakukan oleh masyarakat dalam memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2018. Seperti yang dilakukan oleh PAC Ansor dan Banser Kecamatan Kaltengah. Badan otonom milik Nahdlatul Ulama ini, melakukan aksi simpatik dengan membersihkan sampah yang ada di Sungai Bengawan Solo, Senin (22/10/2018). Ada sekitar 50 Banser Kalitengah yang dikerahkan, untuk membersihkan tumpukan sampah yang ada di bantaran dan sungai Bengawan Solo sepanjang wilayah Kalitengah, mulai dari di Desa Pengangsalan sampai Desa Sugihwaras Kecamatan Kalitengah, yang belakangan kerap dijadikan sebagai pembuangan sampah oleh warga maupun pengguna jalan. **foto** Ketua PAC. GP ANSOR Kalitengah H. Tamim Azhar menyebutkan, acara dalam rangka rangakian peringatan HSN 2018 ini selain membersihkan sampah juga memasang berbagai tulisan dan himbaun dengan tulisan yang menarik, untuk mengingatkan kepada semua warga akan pentingnya tidak membuang sampah sembarangan apalagi di sungai. "Gerakan bersih sungai dari sampah ini semoga menginspirasi masyarakat, agar mulai sekarang kita harus peduli dengan sungai, jaga sungai jangan buang sampah di sungai,"kata Tamim panggilan akrab Tamim Azhar. Ansor lanjut Tamim tidak sekedar mengimbau, tapi melakukan gerakan nyata dan turun langsung untuk membersihkan sungai dari sampah. Bahkan Ansor bersama Banser menancapkan tulisan pesan moral disudut-sudut sungai, mulai dari tulisan "Yang Cantik Tidak Boleh Buang Sampah di Sungai Bengawan Solo, "Lestarikan Air, Lestarikan Sungai, dan Lestarikan Kehidupan. Ada lagi tulisan pesan moral diantaranya "Sampahmu adalah Sumber Penyakit Kehidupan Air", Bebaskan Sungai Bengawan Solo dari Berbagai Macam Sampah, "Orang Pintar Mencintai Kebersihan Sungai". "Semoga tulisan moral ini tidak sekedar dibaca tapi juga diamalkan, niat baik kami ini adalah bentuk pengabdian kami pada ibu bertiwi,"ungkapnya. Ia juga berharap gerakan bersih sungai Bengawan Solo ini dilakukan oleh teman masyarakat lainnya yang ada di sepanjang Sungai Bengawan Solo mulai dari Babat hingga perbatasan Gresik. "Mari kita selamatkan ekosistem Bengawan Solo dengan tidak membuang sampah di sungai yang yang punya banyak cerita ini," ajaknya. jir

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU