Pesan Aneh Herjuno Korban Lion Air JT-610

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 07 Nov 2018 13:33 WIB

Pesan Aneh Herjuno Korban Lion Air JT-610

SURABAYAPAGI.com - Jenazah Herjuno Darpito (47 tahun), satu di antara 44 jasad teridentifikasi korban kecelakaan Lion Air JT-610, disemayamkan di rumah duka di Tangerang, Banten, pada Selasa malam, 6 November 2018. Namun jasad pegawai Pelindo II itu akan dimakamkan di kampung halamannya di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jenazahnya disalatkan lebih dahulu di Masjid Muhajirin sebelum diterbangkan ke Yogyakarta. Herjuno berdinas di Pangkalpinang, Bangka Belitung, dan pada Senin nahas itu dia terbang dengan pesawat Lion Air JT-610 untuk bertugas di sana. Sebelum pergi, dia berpesan kepada anaknya, Safira, agar menjaga sang ibu. Sejumlah tetangga Herjuno mengingat pesan lain pria dengan satu anak itu. Seperti diungkapkan Yudy, seorang kerabat, Herjuno meninggalkan pesan yang dianggap mistis oleh para tetangganya. Pada Minggu malam, sehari sebelum pergi ke Pangkalpinang, Herjuno bercengkerama dengan beberapa orang tetangga di sebuah warung dekat rumahnya. Dia bilang, nanti malam datang ke rumah ya, mau ada rame-rame, kata Yudy. Para tetangga tak mengerti maksud Herjuno. Mereka hanya tahu Herjuno akan pergi berdinas keesokan harinya dan sudah pasti tak berada di rumah pada Senin malam. Senin pagi, 29 Oktober, para tetangga terkejut dengan kabar duka yang datang dari keluarga Herjuno. Pesawat yang ditumpangi Herjuno kecelakaan dan jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat. "Merinding saya. Langsung istigfar dan ke rumah beliau," ujar Yudy.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU