Polisi Bakal Tetapkan Tersangka Terkait Ambruknya Atap SDN Gentong

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 07 Nov 2019 15:49 WIB

Polisi Bakal Tetapkan Tersangka Terkait Ambruknya Atap SDN Gentong

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya -Penyidik Polres Pasuruan Kota terus melakukan penyidikan akan ambruknya atap gedung sekolah dasar Gentong di Pasuruan. Dimana saat ini, penyidik telah memeriksa RT, 43, ASN, Disdik Pasuruan selaku pejabat pembuat komitmen (PPK), LS,38, warga Perumahan Lubang Pagi Residen ni 99, Kecamatan Garing Rejo selaku Direktur CV Andalus selaku kontraktor yang mengerjakan gedung serta SSM, 40, warga Perumahan Sekar Asri, RT 4 RW 5, Sekadung, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan selaku kontraktor dari Direktur CV DHL Putra mitra pekerjaan yang sama untuk objek sekolah. Kita juga memanggil saksi MR, 42, ASN RSUD Dr Soedarsono, Pasuruan selaku Pejabat Pembuat Komitmen pada Disdik kota Pasuruan. "Nah ini juga ruang SDN Gentong, Pasuruan tahun 2012," terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Frans Barung Mangera di Humas Polda Jatim (6/11/2019). Sedangkan pembangunan gedung sekolah dasar ini dikerjakan tahun 2012, Bukan tahun 2017. "Kita saat ini telah memanggil 4 orang, 2 PPK, 2 pelaksana kita mintai hari ini keterangannya dan kita tunggu update, karena labfor kita sudah keluar," tegasnya. Kita ketahui, Atap gedung SDN Gentong di Kota Pasuruan ambruk. Dari kejadian ini, seorang guru pengganti dan seorang siswa ditemukan tewas, sementara belasan lainnya luka-luka. Polda Jatim pun langsung mengerahkan tim laboratorium forensik untuk mencari tahu penyebab ambruknya atap gedung ini. Tim ini juga memeriksa konstruksi bangunan. "Ada 13 yang menjadi korban, 11 luka-luka dan 2 yang meninggal dunia. Ini meninggal dikarenakan terkena bangunan, itu jelas karena ambruk dari atas. Polda Jawa Timur sudah memanggil laboratorium forensik kita sudah berangkat menuju ke Pasuruan Kota guna memeriksa konstruksi dan memeriksa keseluruhan dari pada bangunan-bangunan," papar Barung di Mapolda Jatim, Selasa (5/11/2019). Nantinya, Barung menyebut pihaknya akan memanggil kontraktor yang menangani pembangunan gedung SDN Genting tersebut. Karena, pembangunan gedung ini baru dilakukan beberapa tahun lalu. "Itu pasti (pemanggilan kontraktor) tetapi tunggu identifikasi ya. Atapnya hanya dilakukan, itu hanya atap genteng yang dilapisi atap seng, tetapi nanti akan diputuskan setelah hasil yang namanya scientific identifikasi kita bekerja," imbuh Barung.nt

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU