Pondok Lansia Diharapkan Bisa Memuliakan Orang Tua

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 26 Mar 2019 17:17 WIB

Pondok Lansia Diharapkan Bisa Memuliakan  Orang Tua

SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Kabupaten Lamongan kini memiliki Pondok Lansia untuk menampung para lanjut usia (lansia) dari keluarga tidak mampu. Bahkan Pondok Lansia Attaqwa ini diharapkan bisa memuliakan para orang tua dengan tuntunan agama. Hal itu disampaikan oleh bupati H Fadeli, saat meresmikan bangunan Pondok Lansia Attaqwa yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman Lamongan, Selasa(26/3/2019). Menurutnya, Keberadaan pesantren lansia harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas, asal status keluarganya jelas dan tanggung jawab. Tidak hanya pada urusan kebutuhan, papan, sandang dan pangan. Namun kebutuhan rohani juga menjadi perhatian serius. "Saya berharap Pondok Lansia Attaqwa yang baru pertama kali di Lamongan ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas dan dibuka untuk umum, khususnya lansia dari keluarga kurang mampu," harap Fadeli. Selain itu, ia meminta Pondok Lansia ini lebih fokus untuk memuliakan orang tua dengan mendekatkan pada kegiatan keagamaan. "Kami ingin, para lansia di Lamongan bisa menikmati hari tua dengan senang dan nyaman, sehingga para Lansi bisa beribadah dengan khusuk dan selalu mendapatkan tambahan ilmu agama," ujarnya. Sementara, Ketua Pengurus Pondok Lansia Lamongan,H.Agus Suyanto menjelaskan digelarnya pesantren lansia yang digagas bersama KH Sutaman tersebut sebagai bukti perhatiannya pada lansia di Lamongan. "Kita buka untuk umum,khususnya lansia dari keluarga kurang mampu dan ada perhatian dari keluarganya, pembinaan tidak hanya fisik, tetapi pembinaan keagamaan menuju masa depan, khususnya tentang keakheratan sehingga bisa khusnul khotimah," Ujar Agus. Dikatakan Agus, Kalau sudah berusia 55 sampai 60 tahun kata Agus yang dibutuhkan orangtua yakni pelayanan pendidikan keagamaan dan mental spiritual. "Pesantren lansia ini mencoba bagaimana mengajak orangtua khusnul hotimah," katanya. Selama ini, lanjut dia, terkadang anak sudah merasa benar merawat orangtua dengan memenuhi kebutuhan jasmani. Namun, tambah Agus , di sisi lain orang tua tidak diberikan kesempatan untuk menghidupkan hatinya dengan kegiatan spiritual. Sehingga, kata dia, pesantren lansia ini menjadi solusi tepat untuk mendekatkan orangtua kepada Allah SWT. Menurut Agus, Pondok lansia terdiri dari 10 kamar, musholla ,aula dan setiap kamar ada dua tempat tidur dan kamar mandi dalam. "Sementara, pada angkatan pertama ini ada sebanyak 20 orang lansia yang didominasi laki_laki yang mengikuti pesantren dan berasal dari Lamongan sendiri." ujarnya. Pengasuh Pesantren Lansia Drs KH Sutaman mengatakan, penyelenggaraan pesantren lansia ini untuk memuliakan orangtua. "Selain diisi dengan kegiatan belajar keagamaan, para lansia juga dikembangkan potensinya dan diajak untuk berkegiatan yang menyenangkan," ujarnya. jir

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU