REI Akan Ajukan Tambahan Kuota Rumah Subsidi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 07 Jul 2019 14:50 WIB

REI Akan Ajukan Tambahan Kuota Rumah Subsidi

SURABAYAPAGI, Bandung - Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat akan mengajukan surat permohonan penambahan kuota rumah sederhana tapak subsidi. Jumlah penambahan kuota yang diajukan akan mengacu pada kebutuhan rumah sederhana tapak di Jawa Barat yang diprediksi mencapai 40.000 unit per tahun. Demikian diungkapkan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Jabar, Jawa Joko Suranto. Menurut dia, dari kuota nasional sebanyak 168.000 rumah bersubsidi, biasanya Jawa Barat menargetkan sekitar 30.000 unit. "Saat ini sudah terealisasi sekitar 20.000 unit, sedangkan berdasarkan kompilasi pasokan yang ada mencapai 41.000 unit. Ada 21.000 unit yang belum terserap," ujarnya. Seiring dengan adanya aturan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait kenaikan harha rumah subsidi, kuotanya juga dibatasi. Menurut Joko, pembatasan kuota tersebut terkait dengan alokasi anggaran subsidi perumahan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). "Saat ini kuota dari APBN sudah relatif mau habis. Posisi bulan ini cenderung akan habis. Meski demikian, kami tetap positif thinking, pasti ada solusi di Perubahan (APBN-Perubahan)," ujarnya. Ia mengaku berharap, pemerintah bisa mengabulkan permohonan tersebut. Hal itu dinilai akan sangat berpengaruh bagi sektor properti yang sejak beberapa tahun terakhir mengalami perlambatan. "Para pengembang memiliki kewajiban kepada pihak ketiga. Ketika mereka tidak bisa merealisasikan target penjualan, maka akan berdampak terhadap kewajiban kepada pihak ketiga dan npl (non performing loan) kredit," tuturnya. Bdg/06

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU