Resmi Per September Biodesel Naik dan Bioetenol Turun

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 03 Sep 2019 16:42 WIB

Resmi Per September Biodesel Naik dan Bioetenol Turun

SURABAYAPAGI.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merilis Harga Indeks Pasar (HIP) Biodiesel dan Bioetanol per September 2019. HIP Biodiesel mengalami kenaikan seiring melonjaknya harga pasaran minyak mentah sawit. Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM menetapkan harga biodiesel selama sebulan sebesar Rp6.929 per liter, efektif per 1 September 2019. "Harga biodiesel naik Rp134/liter dari bulan sebelumnya," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi, seperti dikutip dari Antara, di Jakarta, Selasa, 3 September 2019. Kenaikan ini, kata dia, dilatarbelakangi peningkatan harga rata-rata CPO Kantor Pemasaran Bersama menjadi Rp 6.556 per kg dari sebelumnya Rp 6.394 per kg. "Besaran HIP biodiesel ini belum ditambah dengan ongkos angkut," kata Agung. Agung menambahkan, HIP biodiesel ini juga akan digunakan untuk pelaksanaan mandatori campuran biodiesel 20 persen pada minyak Solar (B20). Besaran harga HIP BBN untuk jenis biodiesel tersebut dihitung menggunakan formula HIP = (Rata-rata CPO KPB + 100 USD/ton) x 870 Kg/m3 + Ongkos Angkut mengikuti ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM No. 91 K/12/DJE/2019. Selain menetapkan HIP biodiesel, kata Agung, Kementerian ESDM juga menetapkan HIP bioetanol untuk September 2019 sebesar Rp 10.091 per liter. Penghitungannya menggunakan formula (rata-rata tetes tebu KPB periode 3 bulan x 4,125 Kg/L) + USD 0,25/Liter. "Besaran ini lebih rendah dibanding bulan Agustus yaitu Rp 10.200 per liter atau turun Rp 109 liter," lanjut Agung. Agung menjelaskan, konversi nilai kurs sendiri menggunakan referensi rata-rata kurs tengah Bank Indonesia periode 15 Juli hingga 14 Agustus 2019. Sebagai informasi, HIP BBN ditetapkan setiap bulan dan dilakukan evaluasi paling sedikit enam bulan sekali oleh Direktur Jenderal EBTKE, Kementerian ESDM.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU