Ridwan Kamil Janji Bantu TKI Eti yang Terancam Eksekusi Mati

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 09 Nov 2018 17:58 WIB

Ridwan Kamil Janji Bantu TKI Eti yang Terancam Eksekusi Mati

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Gubernur Jabar Ridwan Kamil berjanji membantu membebaskan Eti binti Toyib Anwar, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Jabar, yang terancam dieksekusi mati di Arab Saudi. Eti berpeluang menghirup udara bebas asalkan membayar diyat (denda) dengan total Rp 20 miliar sesuai yang diminta ahli waris korban. "Saya mau rapatkan hari ini (masalah itu). Tapi intinya saya akan bantu," kata pria yang akrab disapa Emil saat ditemui di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (9/11/2018). Emil siap memberi bantuan berupa uang untuk menambah kekurangan dana pembayaran diyat. Berdasarkan informasi terakhir, kekurangan biaya untuk membayar diyat tersebut mencapai Rp 3 miliar. "Nanti saya bantu pribadi. Besarannya saya infokan lagi," ucap Emil. Eti ditahan sejak 2002 lantaran dituduh membunuh majikannya dan divonis hukuman mati. Kini Eti berpeluang mengirup udara bebas setelah menawarkan perdamaianan dengan diyat. Semula ahli waris korban mengajukan diyat sebesar 30 juta real atau sekitar Rp 20 miliar. Namun setelah negosiasi dengan pemerintah RI, diyat yang harus dibayarkan menjadi 5 juta real atau Rp 20 miliar. "Alhamdulillah teman-teman saya di jaringan santri pada bantingan Rp100 juta, Rp200 juta dan seterusnya. Tinggal sisanya Rp8 miliar nanti kita galang dana sosial masyarakat lebih luas," kata Duta Besar RI, Selasa (6/11). TKW asal Majalengka tersebut kembali mendapat bantuan dari Fraksi PKB DPR RI yang menyumbangkan uang Rp 5 miliar. Uang itu merupakan bantuan untuk Eti membayar diyat agar terbebas dari vonis hukuman mati di Arab Saudi.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU