Sampai Dijuluki Neraka Dunia, Begini Potret Kengerian Penjara 'Phu Quoc' Vi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 22 Jan 2018 16:08 WIB

Sampai Dijuluki Neraka Dunia, Begini Potret Kengerian Penjara 'Phu Quoc' Vi

SURABAYAPAGI.com, Vietnam - Mendengar nama Vietnam, hal pertama yang terlintas di pikiranmu pasti wisata Halong Bay yang punya keindahan bak surga. Di balik segala keindahannya, rupanya ada kehidupan kelam bagai 'neraka' dunia. Ialah penjara Phu Quoc, sebuah rumah tahanan yang dibangun penjajah Perancis untuk untuk para tentara komunis. Ketika masuk ke penjara ini, kalian akan melihat pemandangan menyedihkan para tahanan yang disiksa tanpa ampun. Berlokasi di desa Cay Dua, Phu Quoc Vietnam Selatan, rumah tahanan ini dibangun di atas tanah seluar 400 hektar. Konon, Phu Quoc adalah penjara terbesar Vietnam khusus untuk menahan patriot Vietnam pada tahun 1967. Namun, seiring berjalannya waktu penjara ini dijadikan tempat untuk memenjarakan tahanan perang, komunis serta napi yang tersangkut kasus politik. Karena mengerikan dan tak ada rasa manusiawi di dalamnya, penjara ini layak dijuluki 'neraka dunia'. Di penjara ini, narapidana disiksa tanpa belas kasih. Mereka dijemur di bawah sinar matahari sambil di sulut timah panas yang membuat kulit melepuh hingga pingsan. Jika ada tahanan melawan, mereka akan mendapat pukulan di kepala hingga ditembak. Jangan harap ada fasilitas seperti kasur dan makanan gratis. Narapidana di Phu Quoc dimasukkan ke dalam sangkar yang dibuat dari kawat berduri seperti hewan. Mereka dipukuli hidup-hidup, disoroti lampu dengan intensitas tinggi hingga membuat mata buta, hingga dirontokkan giginya dan dibakar. Tidak cukup sampai di situ, penjara yang dijuluki 'Coconut Tree Prison' atau penjara pohon kelapa ini juga dilindungi 10-15 lapisan kawat berduri yang mengelilinginya. Bukan cuma sipir, bahkan ada 4 batalyon serdadu bersenjata lengkap yang siap berpatroli 24 jam. Penjagaan ketat bukan hanya di lakukan di dalam penjara, bahkan dilakukan pemantauan dari daerah laut dan udara. Menurut catatan sejarah, hampir 40 ribu tahanan mendiami penjara sadis yang berdiri pada tahun 1967 ini. Hingga tahun 1973 atau kurun waktu 6 tahun, ada 4 ribu jiwa meninggal dunia seperti dilansir dari laman luavietours.com (22/1/2017). Sejarahnya yang mengerikan mengingatkan banyak orang akan pejuang revolusioner yang ditahan di Phu Quoc. Akhirnya, pada tahun 1993, penjara ini dijadikan museum yang berisi patung ilustrasi yang menggambarkan kondisi tahanan pada masa itu. Museum ini tak pernah sepi pengunjung, bahkan dari wisatwan mancanegara. Ketika memasuki museum Phu Quoc, pemandangan mengerikan akan membuatmu membayangkan betapa kejamnya penyiksaan yang dialami pada narapidana. Bagaimana travelers, berani berkunjung ke museum ini? CR/beb (trbnws)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU