Telah Memakan Korban, Perlintasan KA Pagesangan Masih Ditutup

Jumat, 26 Okt 2018 18:44 WIB

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Lintasan Kereta Api (KA) Pagesangan terpantau hingga Jumat (26/10) masih terlihat tertutup road barrier disepanjang perlintasan sebidang itu. Penutupan perlintasan sebidang KA Pagesangan dilakukan pasca adanya kecelakaan yang melibatkan mobil pajero sport hitam bernopol 1165 YV yang tertabrak KA Sri Tanjung Minggu (21/10) dan menyebabkan satu keluarga penumpang mobil pajero sport meninggal dunia. Hingga Jumat siang terpantau masih ada petugas kepolisian setempat yang berjaga dengan petugas dari dinas perhubungan kota Surabaya. Terlihat juga pembersihan disekitar perlintasan KA sebidang itu seperti gerobak pedagang kaki lima yang akan dimasukkan ke lapangan. Tumpukam kayu dan barang bekas disepanjang rel juga dibersihkan agar tidak menghalangi pandangan para pengguna jalan, termasuk ranting pohon yang dapat mengganggu sensor juga dibersihkan. Kapolsek Jambangan, kompol Choirul Anam menjelaskan jika penutupan dilakukan untuk menjamin keselamatan pengguna jalan. Dinas perhubungan provinsi Jawa Timur juga masih memasang sensor di pos penjagaan di sisi barat dan timur sehingga perlintasan sebidang itu akan difungsikan kembali, serta relawan yang menjaga juga akan dilengkapi topi, rompi, bendera serta senter. Atas penutupan yang masih dilakukan banyak pengguna jalan yang mengeluhkan hal itu, seperti Sumito yang kasihan pada pedagang disekitar perlintasan karena akibat penutupan itu banyak pengguna jalan yang memutar balik kendaraannya. Tak jauh berbeda Reza yang biasa melintasi rel KA Pagesangan juga berharap agar segera dibuka dan pengamanan dilakukan, "semoga setelah dipasang sensor dapat lebih menjamin keselamatan pengguna jalan, namun juga pengguna jalan harus tetap waspada saat akan melintasi rel KA" tambahnya pada Surabaya Pagi Jumat siang (26/10). Ari yang setiap hari pagi dan pulang kerja melintasi daerah rel pagesangan itu juga mengeluhkan akan jalur arternatif di Pagesnagan lapangan dan jalur Kebonsari yang sama-sama melintasi jalur kereta api dan lebih sempit dan hanya dijaga penjaga swadaya, "Jalur arternatifnya lebih membahayakan lagi mbak, apalagi kalau sore saat jam pulang kerja macet parah, karena itu semoga segera difungsikan kembali di jalur KA Pagesangan itu" jelasnya. nov

Editor : Redaksi

Tag :