SURABAYAPAGI.com - Tencent dan Nintendo dikabarkan telah menyepakati kontrak kerja sama untuk melokaliasi Switch game yang terkenal dari perusahaan game terseut untuk pasar Cina dan mendirikan server melalui layanan cloud perusahaan China.
Melalui Weibo, kedua perusahaan telah menuliskan komentarnya yang diposting melalui akun mereka mengenai kesepakatan kerja sama. Namun, tidak dengan kapan dan brpa harga konsol game tersebut akan diluncurkan di China.
Raksasa teknologi Cina Tencent memenangkan persetujuan penting pada bulan April untuk mulai menjual Nintendo Switch di Cina hal ini sebagai peembuka jalan bagi konsol untuk memasuki pasar video game terbesar di dunia dalam dua tahun setelah pertama kali dirilis di seluruh dunia.
Tencent juga akan menawarkan opsi pembayaran melalui WeChat Pay di e-store Nintendo dan memberikan bantuan dalam mengatur saluran pembelian offline katanya dalam komentar
Kebutuhan untuk menavigasi peraturan yang kompleks dan mencari mitra China telah menghambat upaya Nintendo untuk membawa konsol Switch portable hybrid-nya ke China, menahan pengembangan game konsol di sana.
Game pada Switch tersebut sama seperti game lainnya di Tiongkok dan diperkirakan masih akan tunduk pada prosedur persetujuan negara itu untuk memenangkan lisensi untuk memonetisasi game melalui pembelian dalam aplikasi untuk alat atau fitur.
Perusahaan tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang game apa yang mereka rencanakan untuk dibawa ke China.
Berbeda dengan Tencent, Electronic Arts, perusahaan multimedia asal California ini tidak akan pernah focus pada pembuatan game yang di desain khusus untuk Switch. Pasalnya, prusahaan tersebut tengah menguji cobakan game pertamanya yang dihadirkan untuk Switch.
FIFA, merupakan game pertama yang menggunkan Switch yang dibesut oleh EA. Mereka mengatakan, jika game FIFA ini berhasil, maka AS akan menghadirkan lebih banyak game di Switch.
Dalam pernyataannya di investor call, CEO EA Andrew Wilson menyebut game buatan EA sepertinya tak cocok untuk konsol besutan Nintendo tersebut. Meski mengaku begini, EA tidak akan mencampakkan Switch saat ini. Tetapi ke depannya, kemungkinan EA tidak akan membawa lebih banyak game ke konsol portabel tersebut.
