SURABAYAPAGI.COM, Blitar- Musim kemarau panjang yang melanda di wilayah Blitar membuat warga kesulitan air bersih, kususnya wikyah Blitar Selatan.
Antisipasi dampak kemarau panjang yang mengakibatkan Warga Blitar Selatan kususnya warga Dusun Nyamil Desa Ngeni Kec.Panggungrejo. Pada hari Sabtu (10/8) Polres Blitar mengambil langkah tepat dengan membagikan Air bersih kepada Warga Desa setempat, menurut keterangan warga desa setempat bahwa kesulitan air,apa lagi air bersih akibat dampak Kemarau sudah tiga bulan terakhir.
Kegiatan sosial dengan memberi bantuan air bersih ini kita lakukan bersama sama dengan Pemerintah daerah mendroping air bersih untuk warga, jelas AKBP. Anisullah M. Ridha Kapolres Blitar.
Seluruh petugas Polres Blitar bersama petugas BPBD Kab Blitar langsung membagikan air bersih langsung kepada warga yang sudah mengantre,sejak pagi, dalam kegiatan mmbagikan air Bersih tak ketinggalan pula Kapolres Blitar memimpin langsung bakti sosial tersebut di dampingi sang Istri..dan Ibu ibu bayangkari lainya.
Pembagian air bersih itu Polres Blitar membawa dua armada mobil tangki air milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, yang berisikan air bersih sebanyak12 ribu liter kepada warga setempat.
Kita membawa dua armada mobil tangki air bersih , masing masing membawa 6 ribu liter air, sehingga guna sedikit membantu warga masarakat memperoleh air bersih, sekaligus berdampak antisipasi penyakit," tambah AKBP Anisullah.
Keberadaan droping air bersih oleh Polres Blitar tampak d ratusan warga setempat menyambut dengan gembira,mereka berbondong bonfong dengan membawa peralatan untuk tempat air bersih,seperti tong, jerigen dan ember, dengan tertib warga menanti giliran air bersih yang dibagikan merata oleh petugas. Terhitung sudah tiga bulan ini, warga kesulitan mendapatkan air bersih, untuk mendapatkan air bersih saja warga harus membeli dengan harga Rp. 180 ribu.
Sudah sekitar tiga bulanan kita mengalami kesulitan air bersih, untuk mendapatkan air bersih warga harus membeli, kata Marsani 45 warga setempat.
Sedang bagi warga yang tidak mampu air bersih harus mengambil air di sebuah sumber air yang berjarak sekitar dua kilo, itupun harus antri berjam jam.
Untuk warga yang tidak mampu beli air bersih harus ambil air di sumber, itupun harus antri sampai 3 jam, tambah tokoh desa ini.
Kesulitan air bersih sudah menjadi bencana tahunan yang menimpa warga,apa lagi kemarau ini sampai bulan September mendatang.
Dengan Bantuan air bersih dari Polres Blitar sedikit meringankan kebutuhan air bersih kepada warga Desa Di Kecamatan Panggungrejo ini, karena akan untuk konsumsi sehari-hari. les
Editor : Mariana Setiawati
