The Alana Ajak UKM Jawa Timur Lestarikan Kebudayaan Daerah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Sabtu, 31 Agu 2019 19:10 WIB

The Alana Ajak UKM Jawa Timur Lestarikan Kebudayaan Daerah

SURABAYAPAGI.com-Surabaya : Menghasilkan karya kreatif menggunakan bahan ramah lingkungan merupakan suatu bentuk program partisipasi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Jawa Timur berkolaborasi dengan the alana hotel untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik lagi. Pertama kalinya, the alana mengajak UKM di Jawa Timur khususnya Surabaya untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan lomba kerajinan tangan berbahan ramah lingkungan dengan katagori tas dan aksesoris. Kegiatan ini tentunya disambut positif oleh pelaku UKM Jawa Timur. Tidak hanya itu, dukungan dari para sponsor diantaranya Aqua, kalbe dan bank BRI yang memfasilitasi pelaku UKM untuk lebih mengembangkan usaha - usahanya. Nabila mengatakan " kegiatan ini bertujuan mengajak masyarakat dan pelaku usaha agar lebih peduli dengan lingkungan sekitar dengan cara memanfaatkan bahan - bahan ramah lingkungan menjadi suatu kreasi yang bernilai tinggi". "Disamping itu, kegiatan juga dilakukan untuk menutup bulan kemerdekaan, kita dengan cara mendukung dan memfasilitasi pelaku UKM kerajinan tangan untuk berlomba memamerkan karya - karya tradisional khas Jawa Timur yang kreatif," Ujar Adiat Prabowo GM pada Jumat, (30/08/2019) di The Alana hotel Surabaya. Ermien, pemenang juara pertama kompetisi menyampaikan " Saya sangat senang sekali bisa mengikuti kompetisi ini, dan alhamdulillah kali ini ESM Collection menjadi pemenang juara 1 pada kompetisi ini dengan produk unggulan kami memanfaatkan kertas semen sebagai bahan dasar pembuatan tas. Harapan saya, dengan berlangsungnya kompetisi ini mampu menumbuhkan UKM baru dengan produk yang lebih inovatif lagi". "Sangat menyenangkan sekali melihat antusias dari para peserta dalam menciptakan karya - karya yang terbuat dari  bahan dasar yg tidak pernah dilirik mulai dari bahan kertas semen, tembaga, biji-bijian, batok kelapa, pelepah pisang hingga serat goni. Untuk kriteria penilaian, kami kami mengambil point dari tingkat kreativitas, tingkat kesulitan pengerjaan serta komposisi warna," Ungkap Wiwit Juri kompetisi kerajinan tangan. "Harapan saya, kreativitas yang diciptakan dari bahan yang tidak terpakai memiliki manfaat nilai estetika tinggi. Dan para peserta UKM ini rata - rata adalah ibu rumah yang mampu menciptakan peluang usaha melalui produk. Kedepanya dari UKM harus ada pengembangan lebih komitmen dan inovativ lagi dan mampu menjual produk mereka hingga ke mancanegara tentunya," tutup Wiwit. Kompetisi yang berlangsung meriah dengan hiburan tradisional ini ditutup dengan hadiah hiburan, foto bersama serta hadiah utama berupa uang tunai senilai Rp 3.000.000 untuk juara pertama, Rp 2.000.000 untuk juara kedua, Rp 1.000.000 untuk juara ketiga dan voucher menginap di the alana Surabaya hotel untuk juara favorit. noe 

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU