Tolak Omnibus Law, Mahasiswa dan Polisi di Blitar Adu Poster

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 08 Okt 2020 15:12 WIB

Tolak Omnibus Law, Mahasiswa dan Polisi di Blitar Adu Poster

i

Adu poster mewarnai aksi unjuk rasa omnibus law di Kota Blitar. SP/ JT

SURABAYAPAGI.com, Blitar - Aksi demo kali ini dipusatkan di depan Kantor DPRD Kota Blitar oleh ratusan mahasiswa dari lintas organisasi dan kampus di Blitar yang menolak Omnimbus Law Undang-undang Cipta Kerja dengan unjuk rasa turun ke jalan. Selain mahasiwa, unjuk rasa ini juga diikuti buruh dan pekerja seni di Kota Blitar. 

Aksi tersebut diwarnai adu poster antara massa aksi dan petugas kepolisian yang melakukan pengamanan. Bedanya, massa aksi membawa poster berisi penolakan terhadap Omnibus Law Undang-undang Cipta Kerja.

Baca Juga: MK tak Utak-atik Keabsahan Gibran, Nitizen Koar-koar

Sementara personel polisi membawa poster yang berisi imbauan agar massa aksi mematuhi protokol kesehatan. Imbauan tersebut disampaikan polisi karena negara masih dalam situasi pandemi Covid-19. 

Kabag Humas Polres Blitar Kota Iptu Acmad Rochan mengatakan, 175 personel diterjunkan Polres Blitar Kota untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa. Dalam melaksanakan pengamanan, personel dibagi menjadi tiga ring. Ring 1 melakukan pengamanan di dalam gedung DPRD Kota Blitar, ring 2 di luar pagar gedung DPRD Kota Blitar dan ring 3 melaksanakan  pengamanan di ruas Jalan Merdeka Kota Blitar.

Baca Juga: Harga Bawang Merah di Kota Blitar Meroket Pasca Lebaran

"Selain tim yang melakukan pengamanan di tiga ring ini, juga ada tim pendisiplinan protokol kesehatan. Nah, tim pendisiplinan prokes ini tugasnya membawa poster berisi imbauan. Mereka juga membagikan masker kepada peserta aksi yang melakukan unjuk rasa," terang Rochan.

Sekedar diketahui, unjuk rasa penolakan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja di Kota Blitar dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Massa aksi melakukan long march dari Istana Gebang di Jalan Sultan Agung menuju Kantor DPRD Kota Blitar di Jalan Merdeka Kota Blitar yang jaraknya sekitar 2 kilometer. Dsy10

Baca Juga: Kandang Ayam Ludes Terbakar, Rugi Ratusan Juta Rupiah

 

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU