Woro-woro The Fed kian Dekat, Harga Emas Meroket Jadi Rp711 ribu per Gram

Rabu, 31 Jul 2019 11:07 WIB

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Harga logam mulia emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) lagi-lagi diketahui meningkat sebanyak Rp4.000 dari Rp707 ribu ke level Rp711 ribu per gram, Rabu (31/7/2019). Selain itu, harga buyback sendiri juga dilaporkan meningkat Rp4.000 dari Rp636 ribu per gram ke level Rp640 ribu per gram. Emas batangan sendiri diperdagangkan dalam ukuran yang bervariasi, mulai 0,5 gram sampai 1.000 gram. Banderol emas per gram pun bervariasi tergantung setiap ukuran batangan emas. Website logammulia.com melaporkan, emas batangan Antam 0,5 gram dibanderol harga Rp380 ribu, sementara 1 gram Rp711 ribu. Secara rinci, emas 2 gram Rp1,37 juta, 3 gram Rp2,03 juta, ukuran 5 gram Rp3,37 juta dan 10 gram Rp6,68 juta. Kemudian, emas dengan berat 25 gram Rp16,6 juta, 50 gram Rp33,13 juta dan 100 gram Rp66,2 juta. Lalu, emas dengan berat 250 gram Rp165,25 juta, ukuran 500 gram Rp330,3 juta dan emas ukuran berat 1.000 gram diperdagangkan dengan banderol Rp660,6 juta. Untuk diketahui, banderol emas PT Antam itu sudah meliputi Pajak Penghasilan (PPh) 22 untuk emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemilik Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Di sisi lain, untuk pembeli emas yang tidak menyodorkan NPWP, dikenai pungutan pajak yang lebih besar yaitu 0,9 persen. Sementara itu, media internasionalReuters menyebut, banderol batu mulia emas internasional diketahui meneruskan tren menguat pada Selasa (30/7/2019). Banderol emas di pasar spot meningkat 0,2 persen jadi USD1.429 per ons. Sementara emas berjangka Amerika Serikat meroket 0,7 persen menjadi USD1.429 per ons. MenurutReuters, penaikkan harga emas global didorong atas semakin dekatnya woro-woro kebijakan suku bungan acuan The Fed, bank sentral Amerika Serikat. Para investor berharap The Fed akan menmangkas suku bunganya. Woro-woro resmi The Fed bakal berlangsung pada hari Rabu waktu setempat atau Kamis (01/8/2019) besok waktu Indonesia.

Editor : Redaksi

Tag :